Reyna mengunjungi rumah sakit dimana Atara di rawat, dan ia mulai menghampiri kamar Atara. Reyna mengetuk pintu Atara dan penampakan seorang Atara yang tengah tertidur lelap dengan wajah yang masih terbilang pucat.
Reyna menaruh coklat yang ia buat untuk Atara di meja dekat brankarnya. Lalu Reyna keuar lagi dari kamar Atara, karena Reyna tau Atara sedang istirahat dan tidak bisa diganggu jadi Reyna memutuskan untuk keluar dari ruangan Atara.
Saat Reyna sudah keluar dan ingin menutup pintu, tiba-tiba saja Anna mamah Atara memanggilnya."Reynaa.." sapa Anna
Reyna menengok dan tersenyum "hallo tante"
"Kenapa ga di dalam aja?" tanya Anna
"Gapapa tan, Reyna mau cari makan. Hehe" Reyna beralasan.
"Oh yaudah kalo gitu"
"Tante darimana? Aku kira tante kerja"
"ini tante abis ketemu dokter, Sementara tante cuti dulu karena harus jaga Atara, Atara abis terapi, jadi mungkin dia kelelahan sampe tidur pulas gitu"
Reyna mengangguk sebagai jawaban
"Yaudah tante ke dalam dulu yah, kamu kalo perlu apa-apa ke dalam aja ya"
"Oke tan"
Anna tersenyum dan masuk ke dalam ruangan Atara.
Reyna berjalan keluar rumah sakit dan bertemu dengan Davis yang membawa bunga yang ada boneka teddy bear di dalam bunganya dengan langkah gontainya."Davis" panggil Reyna
"Rey, lo abis ketemu Atara?" tanya Davis
Reyna mengangguk "tadi Atara abis terapi kata tante Anna jadi sekarang dia lagi tidur pules banget"
Davis mengangguk pelan "terus lu mau kemana?"
"Ehmm gw si mau cari makan aja keluar"
"Gw ikut boleh?"
"Ya siapa juga kali yang mau larang lo haha santai aja lah"
Davis terkekeh pelan dan pergi mencari makan dengan Reyna.
Mereka saling diam hingga tiba di rumah makan padang.
Mereka memesan makanan dan memilih tempat duduk yang nyaman."Lu bawa bunga sama susu buat Atara?" tanya Reyna to the point
Davis tersenyum simpul "iyah"
"Terus lu kapan kasih kepastian ke dia?" Reyna terkekeh
Davis hanya menanggapinya dengan senyuman.
"Oiya btw lu masih sama Angga?" Tanya Davis
"Ehm iya, cuma akhir-akhir ini dia sibuk ga bisa ketemu gw"
"Lah kok gitu?"
"Iya dari seminggu yang lalu, sebenernya gw kangen si sama dia, cuma mau gimana lagi, gw harus ngertiin dia" ucapnya sambil memainkan gantungan di hpnya
"Ya gw juga bingung mau kasih tanggapan apa sama lu, pokoknya lu harus banyakin sabar deh ya"
"Pasti kok Dav" Reyna mengangguk
Tak lama kemudian pesanan mereka pun datang.
"Makan Rey"
"Iyah makan juga Dav"
"Rey gw mau nanya sesuatu"
"Iya kenapa?"
"Emang lu ga ada perasaan sedikit pun ke Zen?" Ucap Davis
Reyna tersedak saat mendengar pertanyaan dari Davis
"Rey gapapa?"
Reyna meminum es teh manis yang dipesannya. "Gapapa kok hehehe"
KAMU SEDANG MEMBACA
ATARA [END]
Teen Fiction[ BELUM DIREVISI ] Seorang gadis yg bernama Atara Chrisayna Dessell dengan sikapnya yg tomboy, ribet, bawel, gampang badmood, ga suka di paksa, dan ga suka di atur ( kecuali ortunya). Atara memang tidak suka dekat dengan cowo apalagi berhubungan, ka...