Seminggu setelah menghadapi ujian, siswa siswi SMA Garuda Jaya besok akan mulai di liburkan karena menjelang bulan puasa yang akan datang.
Siswa siswi SMA Garuda Jaya bersorak ria karena mendengar pengumuman lewat speaker, jika sekolah mereka akan di liburkan dalam waktu 2 bulan.
Begitu juga yang di rasakan Atara dan Reyna, ia sangat senang karena waktu yang mereka tunggu-tunggu telah tiba. Ya Atara, Reyna dan Salsa akan pergi berlibur ke Bandung, dan akan menginap di villa milik Reyna yang bertepatan sekali ada di kawasan daerah Bandung."Akhirnyaaa Rey" Atara tertawa senang bisa akan menikmati liburan yang ditunggunya.
Reyna tertawa sambil memeluk Atara dengan perasaan senang.
Ini adalah hari terakhir SMA Garuda Jaya, setelah mengikuti ujian kenaikan kelas. Hari sudah sore tetapi banyak siswa siswi yang masih berkeliaran si dalam sekolah, karena kebanyakan dari mereka ingin menikmati hari terakhir di sekolah sebelum mereka menikmati liburan mereka.
Atara, Reyna dan Salsa duduk di bangku kantin sambil menikmati jus yang mereka pesan, sesekali mereka tertawa akan hal yang membuat mereka lucu dan terkadang mereka curhat tentang diri mereka masing-masing.
Rombongan Davis datang dari arah pintu masuk kantin lalu duduk dimeja di mana rombongan Atara duduk.
"Heh lagi ngomongin gw ya lu"canda Fandi padahal dirinya tau mereka tidak membicarakan dirinya.
"Apaan si kamu, dateng-dateng sotoy" salsa mengaduk jusnya
"Aku cuma canda kok, eh iya btw kalian mau liburan kemana?" Fandi ingin tau kemana liburan para cewe.
"Kepo lu Fan" jawab Reyna
"Elah tinggal kasih tau doank"
"Ke Bandung" Sahut Atara agar tidak terjadi perdebatan
"Lah kok sama si?" Sahut Davis menimpal sambil mendengarkan headset di kuping di sebelah kirinya.
"Emang lo ke Bandung juga?" Tanya Salsa Penasaran
"Iyah, kita bertiga mau nginep di rumah Davis yang di Bandung" Fandi menjawab sambil mengelus puncak kepala Salsa, mereka duduk bersebelahan karena bangku di sebelah Salsa kosong.
"Kok bisa pas gitu ya" Reyna terkekeh pelan
"Eh gimana kalo kita liburan bareng?" usul Zen yang sedari tadi hanya menyimak dan kemudian membuka suara.
"Eh boleh tuh" jawab Salsa dengan tatapan menuju Fandi
"Yee bisa ae lu curut" Ucap Zen mengumpat sambil menyengir yang di responi tawa oleh teman-temannya
"ehmm boleh juga si, kan jadi makin seru tuh" Reyna menambahi
"Iya gw setuju" ucap Atara Pasti
Davis menatap Atara "iya gw juga setuju kalo Atara setuju"
Davis mendapat tatapan tajam dari Atara, tetapi juga mendapat tatapan meledek bahkan deheman yang sengaja dari teman-temannya "ekhemmm" Fandi berdehem dengan sengaja
"Ekhemm keselek" Sahut Reyna
"Eh udah-udah, lanjut ke topik, jadi kita kapan mau berangkat ke sana?" Tanya Atara mengalihkan topik agar dirinya tidak di ledeki yang lain, karena Atara tidak ingin pipinya berubah menjadi merah akibat ledekan teman-teman nya, makanya ia mengalihkannya.
"Besok ae udah" kata Fandi
"Yakin lo?" tanya Reyna serius
"100% yakin gw mah"
"iyalah seratus persen orang mau macul ama si salsa" Sahut Zen
"Au lu" Davis menimpuk Fandi dengan kulit kacang yang ada di meja kantin tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
ATARA [END]
Novela Juvenil[ BELUM DIREVISI ] Seorang gadis yg bernama Atara Chrisayna Dessell dengan sikapnya yg tomboy, ribet, bawel, gampang badmood, ga suka di paksa, dan ga suka di atur ( kecuali ortunya). Atara memang tidak suka dekat dengan cowo apalagi berhubungan, ka...