ECJ - III. Mie

247 14 0
                                    

EKSTRA CHAPTER JASHA - III.  Mie

Happy reading all, jangan lupa ninggalin jejak yaaps 🐾🐾

-----

Author POV

Sasha membalikkan badannya ke kanan dan kekiri diatas ranjang, tiba - tiba saja ia terbangun ditengah malam seperti ini.

Sasha mengelus - ngelus perutnya, baru saja ia mendengar suara perutnya bergemuruh. Ia merasa lapar, Sasha melewatkan jam makan malam. Alhasil sekarang perutnya protes meminta jatah.

Sasha bangkit dari ranjang tidurnya, diliriknya Jason yang masih menyelami dunia mimpinya dengan nyaman.

Dirinya sempat gondok dengan kelakuan Jason tadi siang, ia tidak suka jika Jason berbicara sekasar itu.

Sasha menghela napas berat, dengan masih mengenakan dress tidur warna peacenya, Sasha melangkahkan kakinya menuju dapur.

Akhirnya Sasha sampai di dapur, ia melihat isi kulkas. Hanya ada beberapa buah dan bahan - bahan masakan lainnya, Sasha menghela napas berat.

Lalu ia membuka satu persatu isi lemari didapur, akhirnya ia menemukan sesuatu yang dia cari. Apalagi kalau bukan mie instan.

Sasha mengambil satu bungkus mie instan yang kuah, lalu Sasha mulai memanaskan air untuk merebus mie itu. Setelah air mendidih, Sasha memasukkan mie itu.

Tiba - tiba saja ada seseorang yang ikut memasukkan sekeping mie juga kedalam panci, sontak Sasha menoleh ke orang itu.

Jason berdiri tak jauh darinya, tapi sejak kapan? batin Sasha.

Sedetik kemudian mata mereka saling beradu, namun Sasha memilih memutus kontak mata terlebih dahulu.

Sasha mengalihkan pandangannya ke arah lain, ia lebih memilih memandangi mienya yang belum matang sambil mengaduk mie itu.

Saat menyadari Jason yang mendekatinya, Sasha memilih untuk meracik bumbu mie instan itu.

Jason hanya bisa menghela napas berat, dia merasa setelah menikah dengan Sasha, jarak mereka malah semakin jauh. Seharusnya hubungan mereka tambah dekat, namun yang terjadi malah sebaliknya.

Setiap kali dirinya mendekat, Sasha selalu berusaha menjauh. 'Apa ini ada hubungannya dengan Daffa ya?' batin Jason.

Suasana dapur masih hening, Sasha lebih memilih menyibukkan dirinya sendiri dari pada memulai pembicaraan.

Tiba - tiba saja lengan Jason melingkar dibawah dadanya, Jason memeluknya dari belakang. Jason meletakkan kepalanya di ceruk leher Sasha.

"Tumben kamu mau makan mie malam - malam" ucap Jason memecah keheningan.

"Lapar" jawab Sasha singkat.

"Kamu kan bisa bangunin aku buat delivery" ucap Jason.

"Gak perlu, kamu sendiri kenapa ikut bangun?" tanya Sasha balik.

"Aku cariin kamu, kok pas aku bangun tiba - tiba aja gak ada. Ternyata kamu lagi ada disini" jawab Jason.

Sasha melepaskan pelukan Jason karena ia harus meniriskan mie itu. Jason memilih duduk dan menunggu istrinya itu.

Sasha menyodorkan mie kuahnya ke Jason, lalu Sasha ikut duduk disamping Jason. Sasha makan tanpa bersuara, sementara itu Jason hanya mengaduk - aduk mienya sambil menatap Sasha.

Ia merasa belakangan ini mereka kurang berkomunikasi, padahal tanpa komunikasi, dirinya tidak akan tahu apa yang sedang Sasha pikirkan.

"Sayang" panggil Jason.

Jasha ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang