Crash

3.9K 454 80
                                    

"Jisoo-nie! Kajja kita pulangggg!!". Paksa Lisa.

Jisoo tak menjawab apapun, ia hanya terus menikmati Instant Deathnya, disampingnya sudah ada 5 botol vodka dan wine yg sudah kosong. Pikiran Jisoo melayang pada semua berita dan apa yg ia lihat hari ini, mereka terus-menerus menari dipikiran Jisoo seperti mengejeknya.

Tapi tiba-tiba Jisoo berdiri dengan sempoyongan dan berjalan cepat menuju mobilnya, ia mulai mengemudikan mobilnya cepat meninggalkam Lisa yg berteriak tak terdengar di parkiran.

Padangan Jisoo sangat kabur, kepalanya berdenyut cepat, tanpa ia sadari mobilnya melaju dengan kecepatan yg semakin cepat namun tak tentu arah. Beberapa lampu lalu lintas ia terobos begitu saja, menyebabkan beberapa mobil mengerem medadak karena kaget melihat mobil Jisoo yg menerobos lampu lalu lintas, kesadaran Jisoo sudah hampir habis, yg memenuhi pikirannya hanya Jennie, Jennie dan Jennie.

Sebuah lampu menyilaukan matanya dan membuatnya membanting stir sambil menginjak rem, mobilnya tergelincir karena jalanan yg masih licin, Jisoo sudah tidak tau harus bagaimana.

BRAKK!

Kepala Jisoo terbentur kemudi mobil, membuat dahinya mengelurakan darah, Jisoo masih tidak bisa melihat apapun selain kemudi  mobilnya dan bagian kap mobilnya yg samar-samar terlihat ringsek. Jisoo menyandarkan kepalanya pada kemudi, ia memejamkan matanya, menarik nafasnya dalam-dalam, tak lama kemudian pipinya mulai basah oleh air matanya, tubuh Jisoo bergetar menahan tangisannya.

Tok tok tok!

Seseorang mengetuk kaca mobil Jisoo, ia segera menghapus air matanya dan membuka kaca mobilnya. Tangis Jisoo semakin pecah ketika ia melihat Lisa yg menengok kedalam mobilnya.

"Eonni!!! Apa kau baik-baik saja?!". Ucap Lisa sambil berusaha membuka pintu mobil Jisoo.

Jisoo turun dengan sempoyongan dengan beberapa luka di tangannya. Ia memeluk Lisa dan tangisannya pun tumpah disana, Lisa hanya mengelus punggung Jisoo untuk menenangkannya sebelum akhirnya Lisa membawa Jisoo pulang.
Sesampainya di apartemen, Lisa membantu Jisoo untuk berjalan, Jisoo benar-benar lemas karena mabuk dan tabrakan tadi.

"Tunggu!". Ucap Jisoo pada Lisa.

Mereka berhenti tepat di depan apartemen Jennie. Jisoo menatap pintu apartemen itu lekat-lekat seperti ia bisa melihat Jennie yg sedang berada di salam sana. Tapi beberapa menit kemudian ia membuang nafasnya kasar dan mulai berjalan lagi.

"Terima kasih banyak Jimin, maaf sudah merepotkanmu, maaf sudah salah paham soal niat baikmu". Ucap Jennie di ambang pintu apartemennya.

"Santai saja Jen, cara daddymu memang salah dan aku tau hal itu akan membuatmu marah, aku pun sebetulnya tidak berharap banyak". Ucap Jimin yg sudah berada diluar apartemen Jennie.

Jisoo yg mendengar suara Jennie langsung menoleh dan melihat Jennie sedang mengantarkan seorang lelaki pulang. Tanpa Jisoo sadari lututnya tiba-tiba lemas dan ia hampir terjatuh, untungnya Lisa masih menahannya sehingga tidak jatuh.

"Jisoo-nie gwenchanayo?!". Tanya Lisa cemas.

Jisoo hanya mengangguk dan berusaha berjalan lagi, suara Lisa membuat Jennie dan Jimin menoleh kearah mereka yg berada hanya sekitar 6 meter darinya. Jennie melihat keadaan Jisoo yg kacau itu membuatnya bertanya-tanya apa yg terjadi padanya.

"J-Jisoo!". Panggil Jennie kaku.

Jisoo menoleh kearahnya dengan pandangan datar.

"Aku pulang dulu ya, sampai jumpa besok". Pamit Jimin sambil mengelus kepala Jennie lalu kemudian melangkah kedalam lift.

The Queens of Scandals (COMPLETE✔️) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang