"Aku akan masuk lebih dulu". Ucap Jisoo setelah ia dan wanita itu turun dari mobil.
Jisoo hanya memakai topi untuk menutupi sedikit wajahnya, ia tetap waspada akan adanya paparazi yg mengincarnya, bukannya Jisoo takut tertangkap paparazi tapi ia justru takut dengan berita hoax yg akan disebarkan oleh media massa. Sayangnya seseorang dengan jelas berhasil mengambil gambarnya dengan gadis yg berada dibelakang Jisoo.
"Silahkan pesan saja yg kau mau".
"Aku tidak mengira kau akan mengajakku makan malam ditempat ini".
"Aku tidak tau dimana restoran yg bagus disini, aku hanya mengikuti saran google saja".
"Jadii? Apa yg ingin kau bicarakan denganku?".
"Begini Victoria, aku hanya ingin tau soal perusahaan yg kuajak bekerja sama, aku ingin tau semua detailnya agar mempermudahku untuk merencanakan kerja sama yg lebih baik lagi kedepannya".
"Ku kira kau ada maksud lain, tapi baiklah aku akan mengirimkan semuanya ke emailmu".
"Terima kasih banyak untuk itu, mari makan". Ucap Jisoo yg akan menyantap makanan yg sudah tersaji di depan mereka.
Tidak ada yg spesial dari acara makan malam mereka, Jisoo bahkan sempat mengirim beberapa pesan singkat pada Jennie untuk memastikannya istirahat dengan cukup dan makan dengan teratur. Bahkan setelah makan malam Jisoo langsung mengantarkan Victoria pulang kerumahnya dan ia segera kembali ke hotel, Jisoo tidak ingin dirinya tertangkap oleh media massa.
Di hotel, Lisa sejak tadi sudah berhasil menghack email milik Victoria, meski email yg Victoria sedikit membantu, tapi akhirnya Lisa berhasil menemukan banyak email berisi informasi penting soal perusahaan itu.
"JISOO-NIE GAWAT!!!!". Ucap Lisa ketika Jisoo baru saja datang.
"Apa lagiii?!".
"I-ini". Ucap Lisa sambil menunjukkan sebuah artikel pada Jisoo.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"SIAL! JELAS SEKALI WAJAHKU DISANA!".
"Kan sudah kubilang, pakailah masker Jisoo-nie!".
"Aku tidak menyangka mereka akan secepat ini, astaga eotteokhaeeee, mati aku Lisaa!".
"Tamat riwayatmu Jisoo-nie".
"Astaga! Bagaimana ini".
Tak lama kemudian ponsel Jisoo bergetar, tertera nama "Jendeuki ❤️🌚".
"Nuguya?". Tanya Lisa penasaran sambil mengintip ponsel Jisoo.
"Omo! LITTLE JISOOKU!". Jawab Jisoo sambil memegangi bagian dimana little Jisoo berada.
"Angkat! Jangan sampai dia marah padamu karena kau tidak mengangkatnya". Suruh Lisa yg dijawab anggukan ragu oleh Jisoo.
Jisoo mengangkat panggilan tersebut dan mengaktifkan mode speaker.
