12 || Call

114 17 2
                                    




Jangan lupa vote n comment ya!



****









Biru mengusap buliran keringat yang menetes di dahinya, jakunnya bergerak naik turun meneguk air guna membasahi tenggorokan nya yang cukup kering. Cowok itu mengusap bibir usai menuntaskan dahaganya.

Louis menepuk punggung Biru, "congrats bro!"

"Emang ya lo tuh nggak pernah gagal, emang jago!" lanjut Louis mengambil duduk di samping Biru

Biru terkekeh pelan mendengarnya, "biasa aja atuh bang."

"Tuh lawan lo ampe teler gitu, lebam banyak noh."

Biru tertawa sebentar lalu meraih piagam, piala, dan juga amplop dan diserahkan kepada Louis.

"Minta tolong bawa ya bang, gue capek pengen langsung balik."

Louis mengangguk, "salam buat Tante Ella ya, Bir."

"Siap, gue cabut dulu yak!" pamit Biru menepuk bahu Louis

"Hati-hati!"






🌻🌻🌻🌻







Dara menutup resleting tasnya usai mempersiapkan jadwal untuk besok. Ia merasa sudah fit, dan mungkin memerlukan istirahat sebentar lagi. Atensi gadis itu teralihkan ketika ponsel di atas nakasnya berdering.



Abinara's calling



"Kenapa?" tanya Dara datar

Biru menyahut di seberang sana, "dah sembuh nih princess gue?"

"He em udah."

"Alhamdulilah, berarti bisa dong ntar malem?"

Dara tak langsung menjawab, gadis itu memilih berjalan mendekati balkon kamarnya dan membuka tirai. View yang terlihat saat ini, adalah senja yang perlahan berganti dengan gelap malam.

"Dara lo pingsan ya?"

Dara menyahut cepat, "sembarangan. Gue lagi liat senja nih. "

"Hilih, jangan suka senja. Suka kok sama yang suka ngilang."

"Kek elu dong?"

"Gue bukan senja, tapi pelangi yang selalu lo nanti buat mewarnai hari."

Dara mencibir, "halah nyolong di akun twitter siapa lo?"

"Buset, dikira nyolong. Dar gue mau cerita tadi tuh ya gu—"

"Bentar, Papah manggil." bisik Dara lalu menuju pintu




Dara membuka pintu kamarnya menampilkan sang Papah yang memakai sarung dan kacamata, "ada temen kamu di bawah."

"Temen?" beo Dara yang penasaran ada siapa.

Tidak mungkin Biru atau bahkan Jeha dan Aca yang sudah di kenal oleh Papah.

"Cowo." lanjut Haris

"Hah? Kok cowo?" tanya Dara kaget. Dia kaget karena tumben Papah menerima tamu cowok.

Apa jangan-jangan Biru yang mau ngasih jumpscare buat Dara?

PLAYBOY CLASSMATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang