To Be Closer

18

Kemudian jaehyun dan Jiwon pun diam di ruangan F5. Sedangkan yang lainnya di kelas.

"Jaehyun ah" Jiwon menggenggam tangan jaehyun.

"Hmm" Jaehyun menoleh sambil tersenyum.

"Aku tidak mau kehilanganmu. Sama seperti aku kehilangan jaemin" Ucap Jiwon sambil menyenderkan kepalanya di bahu jaehyun.

"Aku tidak akan meninggalkan mu sayang" Jaehyun merangkul Jiwon.

"Maaf jika aku selalu kasar kepada orang-orang disekitar ku" Ucap Jiwon sambil menutup kedua matanya.

"Ayo kita lihat matahari terbenam" Jaehyun memegang wajah Jiwon.

"Kamu suka matahari terbenam juga?" Jiwon kaget.

Jaehyun hanya mengangguk dan menyelipkan rambut Jiwon ke sela-sela Telinganya.

Kemudian jaehyun pun berlari menuju kelas bersama Jiwon.

"Stop disana" Jaehyun berhenti di tempat dan anak-anak kelas yang lain pun mengintip mereka lagi karena mendengar suara Jiwon.

"Ada apa?" Jaehyun tersenyum.

Jiwon berlari sambil tersenyum dan meloncat ke pangkuan jaehyun.

"Aku mencintaimu" Jiwon mencium bibir jaehyun di depan semua orang.

Sedangkan semua siswa hanya berteriak-teriak histeris dan ada juga yang baper. Padahal yang ciuman siapa yang baper siapa.

Jaehyun tersenyum di sela-sela ciumannya dan membalas ciumannya.

"Woy... Woyy.. Aku serasa nonton drama" Teriak salah satu siswa heboh.

Sedangkan si irene hanya berjinjit jinjit kesal karena keinginannya untuk menjadi kekasih jaehyun tidak bisa terkabul.

"WOY WOY INI MAH GILA" kai si kakak kelas sampai turun dan menyaksikan jaehyun dan Jiwon berciuman.

"Aduh iri aku tuh" Suho ketaw-ketawa histeris.

Kemudian jaehyun dan Jiwon pun memberhentikan ciumannya. Dan segera menurunkan Jiwon.

Kemudian mereka berdua pun masuk ke dalam kelas dan jaehyun mengambil tas miliknya dan Jiwon.

"Sinikan tasnya" Jiwon menarik tasnya di tangan jaehyun.

"Meni subhanallah pisan atuh lah" Lay terharu sambil menutup mulutnya.

"JUNG JAEHYUN" teriak Jiwon sampai membuat perhatian anak-anak kelasnya dan kelas lain terutama kakak kelas yang masih setia diem di tempat buat liat kelanjutan nya.

"SARANGHAE" teriak Jiwon sambil membentuk love di kepalanya.

"Si dewi sekolah manis juga ya pas lagi gitu" Bisik taeyong kepada Lucas.

"Ya begitulah. Aku juga hampir jatuh cinta padanya" Lucas terkekeh.

Kemudian Jiwon pun berjalan mendekati jaehyun. Guru-guru di sekolah pun sampai keluar untuk menyaksikan secara live.

"Aku bilang aku juga mencintaimu bodoh! Kenapa kau tidak membalas perkataan ku" Jiwon menjitak kepala jaehyun.

"Aku juga" Jaehyun mencium Jiwon dan Jiwon pun membalasnya dan kembali naik ke pangkuan jaehyun.

Semua orang terus saja berteriak-teriak seperti sedang nonton konser NCT saja.

"Aku ingin menculik mu jaehyun" Jiwon mencubit pipi jaehyun yang membentuk lesung pipinya.

"Ahh... Romantis" Lucas menyenderkan kepalanya ke bahu taeyong sedangkan si taeyong juga malah peluk pintu.

Kemudian jaehyun pun berjalan menuju parkiran tanpa menurunkan Jiwon.

"Hmm... Mereka romantis sekali ya bu. Walaupun hanya murid kita" Ucap pak guru kimia.

Bagaimana tidak seperti itu.. Orang yang berpacaran di depan publik adalah si dewi sekolah yang dikenal tidak suka tersenyum di depan banyak orang. Dan kini mereka melihat jiwon si dewi sekolah tersenyum da berperilaku manis di depan banyak orang.

Kemudian jaehyun pun memasukan Jiwon kedalam mobilnya dan menutup rapat-rapat.

"Jaehyun ah...gomawo" Jiwon memeluk tangan jaehyun.

"Jangan menggodaku disaat sedang berkendara. Aku takut lepas kendali" Jaehyun terkekeh.

"Aish dasar bodoh" Jiwon melepaskan pelukannya dan melihat ke arah kaca.

TBC

Etdah buset gaes cape ga bacanya nih si author update mulu cerita ini:v walaupun yaa hanya berbeda waktu aja ya gaes:(