16. Berlalu.

4.4K 203 10
                                    

Happy Reading❤

🎉🎉🎉

4 tahun kemudian.

Gerald berjalan dengan Maxi yang berada di gendongannya. Hari ini ia mengantarkan Maxi ke sekolah pertama kali. Maxi yang telah masuk ke sekolah dasar itu merasa gembira diantar oleh ayahnya.

"Kamu nanti tunggu Daddy jemput," ucap Gerald sembari menurunkan Maxi yang berada digendongannya.

"Dad mau jemput?" tanya Maxi dengan mengedipkan matanya lucu.

"Iya kalau Daddy tidak sibuk. Nanti kalau Dad sibuk, kamu dijemput Grandpa ya," Gerald mengelus kepala Maxi dengan tersenyum kecil.

"Okay Dad,"

Tak beberapa lama, Maxi masuk ke dalam kelasnya. Gerald berjalan menuju mobilnya untuk pergi ke kantornya. Ponsel yang berada dikantongnya berdering membuat ia mengambil ponsel itu.

"Ya, ada apa Jack?" tanya Gerald sembari memasang sabuk pengaman.

"Tuan kami menemukan sesuatu,"

Ucapan Jack membuat Gerald mematung.

"Aku ke kantor segera,"

Gerald memutuskan panggilan itu sepihak kemudian segera pergi dari halaman sekolah Maxi. Ia memacu mobilnya dengan kecepatan yang bisa dibilang diatas rata-rata.

Sesampainya Gerald dikantor, ia segera memberikan kunci pada sopir dan berlari masuk ke dalam kantornya.

"Apa yang kau temukan Jack?" tanya Gerald menemui Jack.

"Petunjuk yang saya temukan adalah selama ini nona Ara ada di Italia. Hari ini adalah jadwal ia terbang pulang ke Indonesia untuk bertugas disalah satu rumah sakit milik tuan Kenneth," ucap Jack seraya memberikan map berisikan petunjuk pada Gerald.

"Berikan orangmu untuk mengawasi rumah Lee," perintah Gerald dan segera diangguki Jack.

Setelah Jack pergi, Gerald mendudukan dirinya dikursi kebesarannya. Ia melihat foto Arabella yang ada di map tadi.

"Kita akan segera bertemu dan menjadi keluarga lagi sayang," gumam Gerald.

°°°

Arabella tengah mencari seseorang di bandara ini. Ia menengokkan kepalanya ke kanan dan ke kiri. Hingga matanya menemukan seseorang dan segera ia berlari.

"Aku kangen kakak," rengek Arabella setelah memeluk Kenneth.

Kenneth terkekeh. "Kakak juga kangen,"

"Akhirnya yang udah jadi dokter," ucap Kenneth menjawil hidup Arabella.

"Hehehe.. mulai besok aku praktik ya kak,"

"Iya boleh, sekarang kita pulang dulu ya.. Mom sama Dad kangen kamu,"

"Ayo,"

Mereka segera berlalu dari bandara dengan mobil Kenneth. Mereka banyak bercerita tentang kehidupan sehari-hari mereka. Beberapa menit kemudian, mobil Kenneth berhenti di rumah mewah keluarga Lee.

"Selamat datang non," sapa sopir pribadi keluarganya.

"Makasih pak,"

"Akhirnya anak Mommy pulang," ujar Felyana membuat Ara tersenyum lebar.

"Iya dong Mom, bawa sarjana lagi," ucap Arabella terkekeh.

"Ayo masuk,"

Arabella masuk dengan Mommy dan Kakaknya. Ia segera duduk diruang keluarga untuk beristirahat sejenak.

Mistake Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang