29. Pernikahan Sevan.

2.2K 132 3
                                    

Kalian baca part ini jam berapa guys?

Jangan lupa tekan bintang yaa karena tekan bintang itu gratis😎

Happy reading❤

○○○○

Gerald tersenyum menatap Arabella yang sedang bernyanyi untuk menidurkan Elsa. Ia pun masuk ke dalam kamarnya lalu memeluk Arabella dari belakang membuat istrinya terkejut.

"Astaga, kau suka sekali membuatku kaget." gerutu Arabella pelan takut membangunkan putrinya.

Gerald terkekeh kecil sambil menatap istrinya dengan cepat ia mengecup pipi Arabella.

"Nanti malam jam tujuh, kau harus ikut denganku." bisik Gerald ditelinga Arabella.

"Kemana?"

"Sevan menikah hari ini."

"Apa? Tapi kenapa mendadak?" ucap Arabella agak terkejut.

Gerald melepaskan pelukannya lalu mengambil Elsa dari gendongan istrinya kemudian diletakannya sang putri di box bayi.

"Sebenarnya aku sudah diberi tahu seminggu yang lalu, lebih tepatnya waktu Elsa lahir. Tapi aku lupa memberitahu mu, saat itu yang ku pikirkan adalah maafmu atas kesepakatan bodoh itu." ujar Gerald sembari menarik tangan Arabella agar duduk disebelahnya.

"Lalu anak-anak bagaimana?"

"Aku sudah menghubungi orang tuaku agar mereka menjaga anak-anak disini." Gerald bergerak memeluk Arabella yang dibalas oleh wanita itu.

"YaTuhan, aku sangat mencintaimu." ucap Gerald tiba-tiba membuat Arabella tersipu malu.

"Aku juga mencintaimu." balas Arabella malu membuat Gerald terkekeh.

"Ayo kita buat adik untuk Elsa." ucap Gerald tanpa dosa.

Plak!

Gerald melepaskan pelukannya dengan mengaduh. Ia mengelus lengannya yang terkena pukulan maut sang istri.

"Bahkan jahitanku saja belum kering tapi kau sudah berbuat mesum!" ucap Arabella dengan nada merajuk lalu bangkit meninggalkan Gerald sendiri.

"Padahal aku hanya bercanda." ucap Gerald masih dengan mengelus lengannya.

□□□□

"Mom maaf harus merepotkan." ucap Arabella tak enak pada ibu mertuanya.

"Kenapa harus merepotkan honey? Mereka juga cucu Mommy jadi kau santai saja." balas Alexa dengan senyuman.

"Mommy mertuamu itu senang Ara, akhirnya ia bisa bermain dengan cucunya dari kemarin merengek pada Daddy untuk diantar menemui Maxi dan Elsa." ucap Williams yang baru saja bergabung.

"Dad jangan suka menjelekan nama Mom di depan menantu Mom." ucap Alexa merajuk. Williams dan Arabella justru terkekeh.

Gerald datang dengan tuxedo hitam menghampiri orang tua serta istrinya. Arabella yang melihat suaminya lantas mengapit lengan Gerald.

"Mom aku titip anak-anak ya." ucap Gerald sembari memakai jam tangan mahalnya.

"Iya, yasudah berangkat sana nanti terlambat."

Arabella dan Gerald tersenyum lalu keluar menghampiri mobil yang sudah disiapkan sopir mereka. Gerald bergerak membukakan pintu untuk Arabella yang disambut senyuman oleh wanita itu. Gerald dengan cepat memutar lalu memasuki kursi pengemudi. Mobil mereka pun segera berangkat.

"Apa kau tahu calon pengantin wanitanya Ge?" tanya Arabella mengalihkan pandangannya pada sang suami.

"Aku tak tahu. Sevan tak mengatakan apapun." ucap Gerald sembari melihat kaca mobilnya. Ia mengernyit saat merasa mobil mereka diikuti seseorang.

Mistake Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang