Jangan pernah menyesali hidup yang pernah membuat dirimu bahagia.
Dua minggu sudah Abstrak Girls lalui, dua minggu yang penuh perjuangan, membutuhkan tenaga ekstra agar tak ketauan menyontek, dan butuh ketangkasan untuk menangkap jawaban yang melayang kapan saja.
Dua minggu itu berakhir, dan kali ini mereka langsung menerima Raport karena tiada yang namanya Remidial.
Abstrak Girls tak mencemaskan nilainya toh paling juga kena katrol?
"Holide kamana lo?" tanya Alya kepada Diva
"Mami gue ngajaknya ke London lo kemana?" tanya Diva balik.
"Kalo gue ke L.A kayaknya, berhubung Ayah gue lagi ada projet di sana" jawab Alya.
"Lo kemana La? Fit?" tanya Alya.
"Gue ke Itali buat jenguk opa gue" jawab Fita.
"Kalo gue,.. Entahlah pinginnya si ke Prancis" jawab Arla santai.
"Eropa semua nih?" tanya Diva.
"Maybe?" jawab Alya.
"Duh... Kalo kita ke Eropa pasti bakalan susah ketemunya apa lagi kita disananya pasti lama!" ujar Fita.
"Gini aja kita kali ini Quality Time aja, kita ke Bali gimana?" tanya Alya kepada teman-temannya.
"Boleh-boleh" jawab Diva.
"Kalo bisa, kita besok berangkat biar kita gak tubruk-an jatwal" ajak Arla.
"Oke gue setuju" jawab ke tiganya kompak.
Mereka sudah menerima Raport masing-masing dan mendapati sepuluh besar seperti target.
Alya mendapat peringkat 6, Diva 7, Arla 8, dan Fita 9. Meski begitu mereka tak masalah yang penting tulisan tinggal di kelas 11 dicoret, dalam artian lain mereka naik kelas ke kelas 12.Dua hari berlalu mereka telah sampai dipulau Bali, pulau dengan keindahan yang terpancar alami. Mereka tak hanya bertiga namun dengan pasangan masing-masing. Ada Bara, juga teman teman Ferdy. Mereka berencana cuma pergi bertiga tapi entah kenapa malah jadi rombongan.
Diva yang mengajak Bara sebenarnya karena Bara adalah salah satu yang mengisi masa SMA nya, meski sempat adu cekcok dengan Arsen dengan dalih "Lo ga kasian sama hati gue?" sedangkan Teman teman Ferdy jelas Ferdy yang mengajak dengan persetujuan Alya.
Disinilah mereka, tengah menikmati hamparan pasir putih pantai Pandawa, semilir angin menerpa muka tampan dan juga cantik milik mereka. Tak hanya menikmati pemandangan mereka bergegas untuk membuat pizza di atas pantai, ya meski tak mudah karena selalu terseret ombak, canda tawa menemani senyum cerah dapat di lihat.
"Woi anjir, itu Arsen kebawa ombak asem sini heh!" heboh Diva saat Arsen terguling di makan ombak lautan.
"Ga usa lebay lo, Arsen bisa renang kali." sahut Fita yang ada di depan Diva.
Setelah puas bersenang senang dengan pizza yang tak kunjung bundar karena gangguan ombak pantai, mereka memilih bermain banana boat. Ya membutuhkan keseimbangan tinggi untuk menaiki banana satu ini. Mereka di bagi manjadi 3 kelompok dimana setiap banana ada 3 orang. Alya yang tak memiliki keseimbangan tinggi jatuh ke dalam birunya lautan. Bukannya menangis atau apa Alya malah tertawa lepas menaiki banana boat tidak semudah kelihatannya. Ferdy yang melihat itu menepuk jidat pelan. Pacarnya unik batinnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/205335463-288-k703558.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ABSTRAK GIRLS (End)
FanficEmpat gadis dengan karakter yang berbeda, dengan sifat kepribadian yang berbeda pula, di satukan dengan ikatan persahabatan. persahabatan yang mewarnai luka, lara, bahagia, dan tawa. Dan di padukan oleh bumbu bumbu cinta bagaimana perjuangan dengan...