Kalung 12 : We Are One [REVISI]

Dunia Air (23)

Xiumin merasakan jika anak kecil yang sedang bersamanya sekarang memiliki rasa sakit yang tak terlihat. Entah karena ia seorang vampir atau hanya perasaannya saja walaupun Xiumin tahu jika ia adalah seorang vampir yang tak memiliki perasaan.

"Kak lihat!! Makhluk apa itu??"

"Mereka–" gumam Xiumin.

Setelah selesai menepati janjinya Xiumin pun mengantar Eva kecil kekediaman Keluarga Cha.
         
Sesudahnya mengantar Eva, Xiumin kembali ke Danau Kenangan.

"Apa yang kalian lakukan disini??"

Dua wanita itu menatap Xiumin dengan sedikit kebingungan.

Wanita dengan gelang giok hijau ditangannya menjawab, "Berenang menyambung kehidupan kami!!"

"Tapi mengapa didanau ini?? Bukannya di lautan?? Apa kalian tidak takut jika ada manusia yang melihat keberadaan kalian??"

Wanita tadi kembali menjawab, "Ini nih–" menunujuk wanita satunya yang berwajah mirip dengan nya, "dia sudah melemah, kami pun terpaksa menceburkan diri ke danau ini. Jika tidak segera berenang kau tahu kan apa yang akan terjadi pada makhluk seperti kami ini??"

"Asal kalian tahu..tadi seorang anak kecil melihat kalian yang sedang berenang...dia bahkan berteriak ketika melihat kalian. Lain kali bisakah kalian berhati-hati??"

Wanita satunya akhirnya angkat bicara, "Baiklah!! Lain kali kami akan lebih berhati-hati tapi lain kali kami tidak akan berenang di sini lagi!! Air disinii sangat tidak enak, iya kan Jiyoon??"

"Benar, Jiyeon rasanya sangat...sangat..sangat tidak enak," ucap wanita bernama Jiyoon.

"Oh iya tuan vampir...nukan kah kau ini orang China??" ucap wanita bernama Jiyeon diakhiri dengan pertanyaan pada Xiumin.

"Mau sampai kapan kalian berdua memanggilku Tuan Vampir, wahai duyung kembar??"

"Lalu kami harus memanggilmu apa?? Kak Xiumin begitu kah??" wanita bernama Jiyoon yang memiliki gelang giok biru yang melingkar di lengan kirinya itu yang kini bertanya.