•dua lima | bukan siapa siapa

249 42 20
                                    



Minhee berlari kencang ke arah yujin sambil sesekali mengumpat, "PERGI ANJING TIKUS GOT!!" Begitu bunyinya.

Yuri dan yena langsung pergi, sebelum pergi, yena sempat sempatnya mendorong yujin hingga kepalanya terbentur tembok.

"Ahkkk!!! Kepala gue." Ujar yujin kesakitan sembari memegang kepalanya yang terasa sedikit pening karena rambutnya dijambak dan kepalanya terbentur.

Minhee berjongkok memegang kedua bahu yujin, "Lo ngga apa-apa??" Yujin masih meringis kesakitan.

"Gue apa-apa lah minhee!! Kayaknya kepala gue benjol." Minhee memeriksa kepala yujin.

"Rambut lo rontok—" minhee mengambil beberapa helai rambut yujin yang rontok lalu diberi ke yujin, yujin menangis, "—Tapi kepala lo ngga benjol, udah ah jangan nangis, besok mata bengkak gue ngga nanggung, gue anter pulang." Yujin mengusap jejak air matanya lalu berdiri.

Minhee dan yujin berjalan menuju parkiran, "Seungmin udah pulang ya?" Tanya minhee, Yujin mengangguk membenarkan.

"Adeknya sakit soalnya, makanya pulang cepet."

"Ohh...." Minhee menyalakan motornya dan pergi meninggalkan sekolah.

"Min," Tanya yujin, minhee berdehem saja, "Lo punya tupperware ga? Itu.......... tupperwarenya seungmin tadi dipecahin yuri, gue ngga tau mau beli dimana."

"Tupperware yang dikasi seungmin isi makanan tadi itu ya?"

"iye."

Minhee pura pura berpikir, biar agak drama dikit isi pura pura mikir. bahhahaa..

"Maaf jin, ngga ada soalnya tuperwer emak dijual semua." Kata minhee dengan nada menyedihkan, yujin menghela napas pasrah.

Sekarang hanya ada suara motor di jalan raya dan bunyi angin saja yang memenuhi keheningan antara yujin dan minhee.


































"Lo kayak ngga tau gue aja!" Ujar minhee disela-sela keheningan, yujin mengerutkan alisnya.

"Hhah?!?!" Minhee tertawa terbahak bahak.

"GUE PUNYA SEGUDANG TAPERWER KALI MONYET!! Yang kayak seungmin itu noh!! BANYAK ADA!!! 5 taperwer yang sama ada kayaknya, jadi kalau lo mau? Gausah bayar!! Gampang!" Yujin sangat senang sampai tertawa ceria.

"BENERAN?!?!?! MAKASI MINHEE!!, uyuyuyuyu!!! SEMOGA HIDUP LO DIPENUHI DENGAN KEBERUNTUNGAN DEH!! Ahahaaha.... uyuyuyuyu." Yujin mengoceh tidak jelas setelah berterima kasih ke minhee.

Sepanjang perjalanan, yujin terus saja mengoceh tak jelas, mulai dari "uyuyuyu..." lalu "uwawawawaw...." dan "uhuyuhuyuhuyuhuy...." Minhee capek dengernya tau—batin minhee.

Minhee lama-lama menjadi kesal mendengar ocehan tidak jelas dari yujin, "Bisa diem ga jin?"

"Hehe maap keterusan."






~••~


Setelah selesai mandi, yujin rebahan sembari memegang kepalanya yang masih terasa sedikit sakit.

Saat baru sampai dirumah, yujin melihat pantulan dirinya di cermin yang penampakannya lebih menyedihkan dari pada jinwoo yang kecebur di empang lele pakde jaehwan.

Rambutnya yang kusut, muka kacaunya, baju seragam sekolah yang kotor, telapak tangan memerah, dan kepala yujin sekarang kalau disentuh akan terasa sakit.

"Gue mau lulus aja deh kalau gini, TUHAN HAMBA MENYERAHH!!!" Setelah berbicara begitu, hujan lebat mengguyur rumah yujin.

"Hujan lagi! Udah kayak sinetron aja abis sedih langsung hujan." Gerutu yujin lalu beranjak keluar dari kamar.
















[✔️]JUST FRIEND || SEUNGMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang