Chp. 6 || First Day

1.1K 96 0
                                    

"All I need is Myself."
- Hwang SinB

*
°
*
°
*

Kini SinB telah berada di depan gedung universitasnya yang baru. Yaaa, SinB menerima tawaran Tiffany untuk kembali kuliah -kembali mengejar pendidikannya.

Tentunya keputusan SinB untuk kembali berkuliah bukan dikarenakan sembarang alasan. SinB ingat kalau Yoona sangat menginginkannya untuk sukses di masa depan, oleh karena itu tentu SinB harus melanjutkan kuliahnya untuk membuat Eonnie-nya bangga.

SinB mengambil jurusan psikolog. Ia mengambil jurusan ini karena nantinya dia juga ingin membantu banyak orang yang terkena depresi, atau mental illness seperti dirinya. SinB sekarang masih dalam proses penyembuhan akan depresi dan traumanya.

"Mau gue anter sampai dalem?" Tawar Jungkook

"Ngga usah, disini aja udah cukup." Balas SinB

"Yaudah hati-hati. Nanti jam makan siang kita ketemu dikantin." Perkataan Jungkook hanya dibalas SinB dengan anggukan dan senyum kecil. Namun senyum itu seketika pudar seiring menghilangnya mobil Jungkook dari pandangan SinB.

Gadis itu menarik nafas yang dalam lalu menghembuskannya perlahan, menguatkan hati dan mentalnya untuk melangkah masuk kedalam gedung universitasnya yang baru.

Sebenarnya tempat kuliah SinB yang baru ini juga merupakan tempat kuliahnya Jungkook, namun hari ini lelaki tampan itu tidak memiliki kelas di pagi hari, jadi ia akan pergi untuk bekerja di perusahaan nya sendiri terlebih dahulu lalu akan masuk kelas pada jam siang.

🌙🌙🌙

Saat SinB memasuki ruanga kelasnya ia tahu bahwa semua pasang mata tengah melihatnya, tetapi SinB tidak menghiraukan itu semua.
Goal-nya disini hanya untuk belajar dan lulus dengan nilai yang memuaskan, hanya itu. Bahkan SinB sudah tidak tertarik lagi untuk mempunyai teman, menurutnya dengan adanya teman hanya akan merepotkannya.

Baru beberapa detik SinB duduk ditempatnya, ada dua orang gadis pendek namun cantik dan imut menghampirinya.

"Annyeong!" Sapa salah satu dari mereka dengan nada suara yang imut. Gadis itu memiliki potongan rambut pendek dengan poni yang membuat aura keimutan nya makin keluar(?).

SinB mendongak melihat kedua gadis itu dengan tatapan datar. Ia sangat tidak tertarik untuk membuat percakapan dan berakhir menjadi pertemanan.

Gadis dengan nama Eunha itu mengulurkan tangannya untuk berkenalan dengan SinB.
"Hei, aku Eunha lebih pendeknya lagi Una, Kamu?"

"Lo kan emang udah pendek Na" Sahut gadis yang berada di samping Eunha.

"Yakkk Yerim-ssi!" Teriak Eunha tidak terima kepada temannya yang bernama Yerim ini.

Melihat keduanya saling berargumen SinB dengan santai berpindah duduk meninggalkan Eunha dan Yeri. Kedua gadis itu lalu bingung melihat SinB yang menjauh, tak putus asa mereka berdua kembali menghampiri SinB di tempat duduknya yang baru.

"Lohh kok pindah sih?" Eunha bingung.

"Kita ulang lagi dehh, maaf yang tadi agak ngga mulus perkenalannya gara-gara ininih si kutil firaun nyerocos mulu." Orang yang dihina Eunha hanya diam kali ini karena ia tau jika melawan Eunha... sampai tujuh purnama pun ngga akan habis-habis.

My MOON ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang