9.Untitled

1.3K 69 2
                                    

Tatapannya tidak beda dari biasanya, belum ada benih-benih cinta " Batinku

" Isyraf" ucapku mencairkan Suasana

"hmm" dehemnya

"Samira cantik ya " ucapku

" iya..." balasnya

"dia suka sama kamu ya? "tanyaku

" iya, biarin aja " ucap isyraf  Luar biasa dia bisa ngomong ternyata Eh.

" aku takut isyraf " ucapku

" Takut sama Allah, gue juga " balasnya Masyaallah dia bisa ngomong gitu juga

" bukan itu maksudnya " ucapku lagi

" Apa? " tanyanya

" takut kalo mira sama kamu " ucapku

" Biarin "balasnya

    Setelah selesai membersihkan luka dibibirnya, aku kembali berpikir untuk memulai obrolan dengannya

" aku gak suka sepi " ucapku, isyraf menatapku lalu diam

" kalo kamu di skors pasti aku sepi " ucapku lagi

" pasar ya rame " balasnya

"  ih kamu " ucapku

" isyraf aku sedih, kalo kamu sering berantem ibumu pasti juga sedih "ucapku

"ketawa biar ga sedih"  balasnya

  Masyaallah dia sudah mulai bisa ngomong normal denganku Eh

"nama lengkap loe  siapa " dia bertanya kedua kalinya

" Ameika ainur Betari " balasku

" Amerika? " dia bertanya lagi

" A M E I K A bukan A M E R I KA " receh sekali dia

" oh, mirip " balasnya

" Amerika mah jauh " ucapku
Kaya perasaanmu ke aku Batinku

" raf, kenapa kamu nerima aku? "
tanyaku dia hanya diam lalu mengela napas keras

" jawab isyraf " tanyaku menekan

" Ga ada alesan " isyraf lalu pergi keluar

" isyraf nanti kamu masuk angin " ucapku menghampirinya

" bodo " balasnya

" jangan cuek-cuek nanti kangen hehe " ucapku terkekeh

" gak bakal " balasnya

   APA INI YANG NAMANYA SAKIT TAPI TAK BERDARAH?

" kamu mah nyakitin kalo ngomong "ucapku masuk kedalam rumah

    Seharusnya aku tak bicara begitu agar tidak mendengar jawabannya.

Setelah beberapa saat
Akhirnya hujan reda.

Isyraf masih duduk dan fokus dengan ponselnya

" pulang yuk, udah sore " ucapku

" hayu " balasnya

     Akhirnya aku sampai rumah

" hati-hati " ucapku sebelum dia pergi seperti biasanya tak ada jawaban.
Rumah seperti biasa sepi, Ibu dan ayahku sedang pergi aku langsung ganti baju.
Aku memutuskan untuk chat isyraf

     Chat room

Ika   :  udah sampai belum ?.

Isyraf🍦: belum

  Masyaallah dibales

Ika : dimana kamu ?

Cold ✅ (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang