Setelah sampai rumah, aku memilih untuk duduk santai diteras rumah
15 menit kemudian
Tak ada angin, tak ada hujan. Datanglah reno
Kacau
" sore ika " reno turun dari motor ninjanya
" iya eh Ada apa kak " ucapku mengampiri reno
" gapapa, jalan yuk " ajak reno
" ck tak tau malu" batinku
" gak bisa kak, soalnya udah ada janji " ucapku
" sama isyraf ? " reno menaikkan alisnya
" iya hehe " aku bohong
" yaudah, tapi lo inget gue ngga bakal lepasin lo " reno memegang tanganku
" udahlah kak " aku melepas tangan reno
" gue beneran tulus sama lo ika " reno memegang kedua pipiku
" apaan sih kak " aku memalingkan muka
" gue gabakal capek ngejar lo " ucap reno
" ekhm " suara itu
Kacau
Isyraf datang
" gue pulang " reno menaiki motornya lalu pergi
" ngapain lo sama dia? " tanya isyraf
" enggak ada raf " ucapku
" kalau lo mau sama dia, lepasin gue aja " ucap isyraf
" enggak, jangan ngomong gitu "
Isyraf cemburu ? Batinku gak mungkin
" terus ngapain lo pegangan tangan sama dia ? " tanya isyraf
" enggak isyraf " isyraf tetap diam
" kamu cemburu ya ? " tanyaku
" ngapain cemburu gak penting " balas isyraf sinis
" reno tadi kesini, ngajak aku pergi terus aku bilang gak mau " jelasku
" gue nggak suka lo deket-deket sama dia " ucap isyraf
" iyaa kamu cemburu hehehe " ucapku
Isyraf masih diem
" ayoo raf duduk "ajakku dan isyrafpun mengikutinya
" mau minum apa ? " tanyaku
" nggak usah "
" kenapa ih "
" kita keluar aja " ajak isyraf
" hah serius " ucapku kaget
" iyaa "
" bentar ambil tas " ucapku masuk kedalam rumah
5 menit kemudian
" ayoo " ajak isyraf
" kita mau kemana ? " tanyaku
" Australia " balas isyraf
"hah"
"ikut aja " aku pun naik
Sifat ika dan stella hampir sama-sama sabar menghadapi isyraf. Bedanya stella sedikit keras kepala dibandingkan ika yang penurut.
" enak ya naik vespa " ucap stella
" kenapa ? " tanya isyraf
" kan kamu nggak ngebut-ngebut "ucap stella
" pegangan aku mau ngebut " ucap isyraf
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold ✅ (SELESAI)
Roman pour AdolescentsKukira hanya pisau yang bisa menusuk, Ternyata ucapanmu juga " Dan inget lo nggak usah berharap sama gue, Karena lo ga ada artinya di hidup gue " Ucap Isyraf dan tak sadar air mataku sudah jatuh dari tadi
