Kumbang [Complete]✔

08. Cerita baruku bersamamu

⭐️Apa aku harus melakukan kecurangan agar kamu dapat terus berada disisi ku? ⭐️

🐞Kumbang🐞

Now Playing => WayV - Love Talk

***

Satu gadis pingsan tiba-tiba dan tak ada yang mengerumuninya, hanya tiga pria populer itu saja yang mereka kerumuni, kepedulian mereka hilang tertutup ego kasta. Evelyn dan Ezra terkejut akibat Shafa yang tiba-tiba pingsan setelah Evelyn mengucapkan nama lengkapnya. Dengan cepat Ezra menggendong Shafa di pangkuannya diikuti Evelyn.

Dari kejauhan Genta menyipit memperhatikan gadisnya yang di bawa oleh Ezra. Apa yang terjadi pada gadis itu, pikir Genta. Genta langsung beranjak dan menyingkir dari kerumunan para fansnya meninggalkan dua temannya tanpa pamit.

"Genta!" panggil Ferdi ketika Genta pergi begitu saja sedangkan fans lain berusaha mengejar Genta. Genta merasa terganggu hingga ia mengisyaratkan kedua temannya untuk mengambil alih perhatian mereka.

"Eh Gentanya mau ke WC. Kalian jangan ikutin, nanti kena pasal loh," ujar Ferdi berusaha mengambil alih perhatian fansnya.

Robi mengernyit, "Pasal apaan?"

"Pasal mengintip vokalis band yang lagi ngencing!" ketus Ferdi.

⭐🐞⭐🐞⭐

Genta membuka perlahan pintu UKS dan mencari dimana gadis itu berada hingga ia melihat ada satu pria dan wanita yang berbincang tentang gadisnya.

"Lo gak ngerasa apa kalo Shafa itu kena amnesia?" tanya gadis bernama Evelyn yang berbincang dengan Ezra.

Genta mulai gelisah mendengar percakapan tersebut, ia masih fokus menguping untuk mengetahui apa yang telah mereka ketahui.

Ezra menggeleng sembari menatap ranjang dimana Shafa berbaring, "Gue kenal Shafa pas masuk SMA Mekar ini. Gue gak tau apa-apa tentang masa lalunya, dia cuma cerita kehidupannya kalo dia punya satu kakak yang ninggalin dia," jelas Ezra menatap Shafa penuh rasa khawatir.

Evelyn menghela nafas, ia juga bingung dan khawatir dalam satu waktu. Ia tak tau apa yang telah terjadi pada temannya itu, "Dari dulu emang dia tinggal sama kakaknya. Orang tua dia udah gak ada dari kecil, gak ada seorangpun yang peduli sama dia termasuk kakaknya sendiri. Tapi, dia pernah cerita tentang satu cowok yang selalu ada dan buat dia seneng setiap saat. Setiap nunggu sunset di rumah pohon dia bakal senyum sambil cerita kalo dia itu punya pangeran berkuda putih..." Evelyn tersenyum mengingat momen lawas itu. Sedangkan Genta yang mendengar merasa sangat gelisah, ia bergetar hebat menahan rasa traumanya yang mendalam dan menyakitkan.

"Siapa cowok itu?" tanya Ezra sedangkan Evelyn menggeleng pelan, sedikit ragu. Genta mulai semakin panik dengan mata yang berkaca-kaca dan rahang yang mengeras menahan pukulan besar di jantungnya.

"Kalo gak salah Shafa manggil dia... Bintang."

⭐🐞⭐🐞⭐

Perlahan Genta menggenggam lengan Shafa yang terbaring lemah di ranjang UKS. Setelah Ezra dan Evelyn terpaksa keluar karena harus memasuki jam pelajaran berikutnya, Genta memiliki kesempatan untuk menemani Shafa walau ia harus membolos di satu pelajaran.

"Kumbang..." lirih Genta yang mulai mengecup lembut lengan gadis itu.

"Aku datang gak bermaksud ngasih luka dan saat aku menjauh juga aku gak bermaksud buat kamu terluka. Aku cuma mau kamu hidup bahagia. Kalo kamu bahagia saat aku terluka aku gak peduli seberapa sakit luka yang aku dapat yang terpenting kamu bahagia.." ucap Genta yang menaruh lengan Shafa ke pipinya.