Cover by : Cutputrikh
Di cerita ini, Kalian akan bertemu dengan perempuan cantik, barbar, tidak tahu malu yang memperjuangkan dan bahkan menunggu seseorang selama Bertahun-tahun.
Kalian juga akan bertemu dengan lelaki tampan yang terlambat menyatak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'Kenyataan bodoh paling menyakitkan yang harus aku terima adalah, aku terlalu 'Stuck' hingga begitu jatuh cinta pada seseorang yang udah jelas-jelas ga akan mungkin menjadi milikku.'
-Xazella Cheerhastaviya-
***
(Happy Reading 👸)
Sudah memasuki jangka waktu 5 tahun 1 bulan, jumlah Xazella mengharapkan Angkasa. Dari awal ia masuk SMP sampai ia kelas 11 SMA, Angkasa masih belum menyukainya. Menurut Xazella Mencintai seseorang selama 5 tahun seperti Angkasa, masih bisa dikatakan 'sebentar'. Ia rela melakukan apa pun untuk seseorang yang bahkan tidak pernah perduli kepadanya. Padahal ia sudah melakukan banyak hal untuk mendapatkan Cinta nya Angkasa. Ia selalu berjuang, sendirian. Ia sempat berhenti memperjuangkan Angkasa karena lelah dengan sikap Angkasa yang tidak pernah berubah. Tapi, bukan Xazella namanya jika ia berhenti begitu saja.
Ia yakin bahwa suatu hari nanti, Angkasa 'pasti' akan menyukainya dan akan menjadi seseorang yang berharga dalam hidupnya. Meski bukan sekarang, ia akan terus berjuang dan selalu menunggu.
Seperti yang sekarang ia lakukan. Datang lebih awal dan memasuki kelas Angkasa secara diam-diam, lebih tepatnya kelas XI Mipa³. Xazella menaruh sebuah kotak berisikan bekal Sandwich dengan Stiky notes dibawah meja Angkasa, lalu pergi meninggalkan kelas Angkasa.
20 menit telah berlalu.
Murid SMA 1 Harapan sudah mulai berdatangan, termasuk Angkasa. Angkasa berjalan menuju kelas dengan tatapan khas miliknya, datar dan dingin. Ia meletakkan tasnya lalu mengecek apakah ada sampah dibawah mejanya itu. Bukannya ada sampah, melainkan ada sebuah bekal. Tatapannya masih datar, ia sudah tau pasti Xazella yang meletakkan bekal itu dengan sengaja dibawah mejanya. Angkasa mengambil bekal itu dan melihat ada sebuah tulisan di Stiky notes, lalu ia membacanya didalam hati.
'Dimakan ya:) Jangan ga dimakan! Nanti kalo kamu ga makan, malah sakit:'( kalo kamu sakit, Yang nyakitin aku siapa?'
Selamat makan, Dari Calon istri di masa depan mu:)
Angkasa tersenyum geli dan tertawa kecil, ia membuang stiky notes itu jauh-jauh dan menyimpan bekal dari Xazella.
"Lo kenapa dah senyum-senyum ga jelas?" Tanya Kenan Kepo.
"Ga papa." Balas Angkasa singkat.
"Yakin ga papa? Gue lihat kayanya lo lagi bahagia nih." Ucap Rafa ikut nimbrung.
