[24] Su XiYan

3K 341 112
                                    

***

Ingatan Shen Qingqiu akhir-akhir sangat kacau. Beberapa fragment memori dari kehidupan terakhirnya terus menyerang otaknya secara berkala dan itu selalu acak. Hal ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Ingatan lamanya yang terhapus hanya akan kembali jika dia memasuki dunia yang pernah dia kunjungi dan memori tentang kehidupannya itupun hanya akan kembali jika ada faktor khusus tertentu saja.

Tapi fragmen memori kehidupan terakhirnya ini kembali ketika dirinya sendiri tidak pernah memicu agar itu bekerja. Memori tentang di mana dia menjadi penjahat sampah yang mana dia berakhir menjadi tongkat manusia, membanjiri kepalanya bagai air bah.

Pemicu nya jelas adalah karena Shen Yuan. Ingatan buruk itu sebagian tersimpan di tubuh yang ditempati oleh Shen Yuan, dan saat Shen Yuan berada di dunia lain, ingatan itu di paksa muncul dan di perlihatkan kepada Shen Yuan. Yang juga berarti akan diperlihatkan kepada Shen Qingqiu secara lebih jelas.

Karena celah ingatan itu sudah ada sejak awal. Ingatan tentang Liu QingGe dan Yue Qingyuan tentunya. Ketika dia memijak di Dunia Cermin yang merupakan cerminan dari Dunia Nyata tempat dia berakhir tragis, semua ingatan lamanya secara lengkap datang. Membuat dirinya yang tidak siap terkejut hingga pingsan.

Terlebih kalau pengalaman dia menjadi pengemis dan menderita pelecehan di Rumah Keluarga Qiu bukan hanya dialaminya sekali. Tapi juga dua kali! Satu di Dunia Nyata, dan satunya lagi di Dunia Cermin. Dirinya bersyukur pada saat dia berada Dunia Cermin dirinya cepat tersadar dan memilih untuk memanggil jiwa yang hampir identik dengannya untuk menggantikannya.

Jika tidak begitu, maka dia akan menderita penghinaan dan siksaan gila itu untuk kedua kalinya juga. Karena bahkan walau Shen Qingqiu tahu dia akan berakhir begitu buruk, dia sama sekali tidak menyesali setiap keputusan dan tindakan yang dia ambil. Dan jika dia tetap tinggal di Dunia Cermin pada saat itu, dirinya hanya akan mengulangi tragedy yang sama.

“Shizun, murid ini baru saja menyelesaikan membuat sebuah lagu. Apakah Shizun mau memeriksanya?” ujar salah satu gadis membuyarkan lamunan Shen Qingqiu.

Menoleh dia mendapati seorang gadis, di cantik tapi melambangkan kedinginan. Matanya yang indah bersinar mencerminkan kepribadiannya yang tekun belajar.

Shen Qingqiu ingat kalau ini adalah salah satu murid nya yang paling mengambarkan citra Puncak Qing Jing. Di kehidupan masa lalu, murid yang satu ini adalah salah satu dari murid yang tidak memihak siapapun. Dia tidak memihak Luo Binghe dan tidak juga memihak Shen Qingqiu. Dia hanya menjalani kehidupannya di Puncak Qin Jing mengikuti arus.

Sikapnya yang tidak panas dan tidak dingin membuat dia menjadi penonton diam semua tragedy yang  terjadi. Shen Qingqiu tidak tahu apa yang menimpa gadis itu setelah pembakaran Puncak Qin Jing, karena pada saat itu Luo Binghe sudah mengurungnya dan mengisolasi Shen Qingqiu dari dunia luar. Dia hanya tahu sebatas dari apa yang diceritakan oleh Luo Binghe saja. Dan Luo Binghe tidak pernah menceritakan perkembangan harem nya kepada Shen Qingqiu sehingga Shen Qingqiu tidak tahu apakah gadis ini pada akhirnya mati atau menjadi bagian dari harem Luo Binghe.

Shen Qingqiu menatap Qin yang menjadi alat musik gadis muda itu sejenak sebelum kemudian memperbaiki duduknya, memberi isyarat agar gadis itu mulai memainkan lagunya. Para murid perempuan lainnya yang tengah berlatih alat musik dan suara mereka serentak berhenti dan memperhatikan dengan seksama.

Perlahan suara Qin yang lembut terdengar. Lantunan nadanya bergerak seakan mengikuti suara angin, itu lembut dan menenangkan. Sekilas seperti mengambarkan suasana hutan yang tenang sebelum kemudian berubah sedikit ritmenya menjadi lebih ceria seakan mengambarkan musim semi yang cerah.

Shen Qingqiu mendengarkan dalam diam hingga lagu itu habis di perdengarkan. Melihat keatas dia mendapati wajah muda murid perempuan yang dengan gugup menunggu penilaiannya.

[BL] This Fate Who Protagonist Regret It (SLOW UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang