"Pak s-stop. Ini gak bener, Kita gak boleh kayak gini" Ucap tiara
"Ara kamu tau kan kalo saya masih sayang sama kamu" Balas Jonathan disela ciuman nya di leher tiara
'Shit dia manggil dengan panggilan itu lagi' Batin tiara
Siapa sangka jika Tiara...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Bobby- . .
-Happy Reading Readers-nim ❤- . . .
Tiara duduk menghadap Bobby
"Bob"
Bobby yang merasa terpanggil pun menoleh dan ikut serta duduk menghadap Tiara seolah memberi sinyal ke gadis itu kalau Bobby siap mendengar cerita nya. Mereka duduk berhadapan dengan tangan yang masih setia menggenggam burger
"Aku punya pacar namanya Jayden, Dia sahabat aku sejak kecil dan kita udah pacaran kurang lebih setahun" Tiara mulai bercerita.
"Seharusnya lo seneng dong Ra punya pacar, sahabat sendiri pulak" Sahut Bobby
"Iya harusnya aku gitu ya Bob" Tiara tersenyum,
"Sejak awal posisi Jayden dihatiku itu sebagai sahabat Bob. Nggak pernah terlintas di benak ku kalo Jayden jadi pacarku. Semakin kesini aku semakin merasa bersalah sama Jayden. Seharusnya dulu aku tolak cinta dia. Tapi kalo dulu aku nolak dia, mungkin sekarang aku nggak bisa ngobrol kayak gini sama kamu" Bobby masih setia mendengarkan cerita Tiara
Setelah itu Tiara menceritakan traumanya dan insiden dua tahun yang lalu dengan Nathan, ia rasa hal itu tidak perlu ia tutupi dari Bobby
Bobby melongo kaget, ia sungguh tidak menyangka dengan kelakuan sahabatnya itu, benar-benar sudah kelewatan.
Pantas saja jika hubungan mereka sudah berakhir.
"Jadi Jayden pacaran sama lo itu niatnya mau bantu lo bangkit dari trauma?" Tanya Bobby yang diangguki Tiara. Karena sepengetahuan nya memang seperti itu.
"Dia baik banget kan Bob? Aku jadi nggak paham sama perasaan aku sendiri. Jujur banget di hati ku yang paling dalem aku itu masih sayang sama Nathan, bahkan dengan apa yang udah kami alami itu nggak bisa ngehapus rasa sayang ku buat Nathan Bob. Apalagi dengan keadaan yang sekarang diatur sama Tuhan buat aku ketemu lagi sama dia. Aku juga slalu berusaha ngilangin perasaanku buat Nathan dan harus sadar sama kehadiran Jayden yang berperan penting dalam hidup ku. Tapi nggak bisa Bob.... Sulit" Tiara menjeda kalimatnya
"Aku..... Belum bilang ke Jayden kalo sekarang aku kerja sebagai sekretaris Nathan" Nah, ini yang selalu mengusik pikiran Tiara. Ia selalu memikirkan bagaimana cara berterus terang pada Jayden.
"Kenapa lo nggak jujur aja ke Jayden?" Tanya Bobby sambil mengunyah Burger
"Banyak hal yang aku takutin Bob. Aku selalu coba ngomong lewat telfon, tapi selalu nggak kesampaian karena Jayden sering matiin telfon tiba tiba. Dan sekarang kita udah jarang banget saling tukar kabar" Jujur, Tiara rindu Jayden yang dulu selalu memperhatikan nya
