Suatu hari, sebuah pertanyaan muncul di benakku: Kenapa kau masih bertahan? Kenapa kau masih berjalan bersama kami?
BERITA TENTANG hiatusnya Xiumin sudah menyebar setelah tidak muncul di acara televisi. SM sebagai agensi bertindak cepat untuk mengatasi kemungkinan buruk yang akan terjadi. Beruntung, penggemar menyikapinya secara bijak. Dunia sempat heboh, tetapi kemudian mewajarkan kondisi Xiumin yang memilih cuti. Para anggota EXO tidak punya alibi lain selain menyiapkan drama kecil ketika ditanya ke manakah Xiumin pergi.
Mereka sepakat memikirkan alurnya bersama-sama supaya tidak ada perbedaan cerita, dan tidak dicurigai media. Sempat terjadi percekcokan alur cerita yang ingin A dan B, sampai Z. Tetapi semua itu harus mampu mereka susun dan selesaikan segera. Berbagi isi kepala memang tak pernah mudah, tapi itulah gunanya keberagaman.
"Xiumin Hyung punya masalah keluarga sehingga harus pulang kampung," saran Kai.
"Bagaimana jika media tiba-tiba menghubungi keluarganya? Yah meskipun kita tidak bisa menghubungi mereka, bukankah media bisa-bisa saja kan?" Itu sanggahan dari Chen.
"Atau Xiumin Hyung sakit dan harus dirawat." Kali ini giliran Chanyeol bersuara.
Baekhyun terbelalak. "Heh, nanti bisa saja ada stalker gila yang mencari keseluruh penjuru rumah sakit. Lalu ketika tidak mendapat hasil apa pun, kita ketahuan mengarang cerita!"
"Kurasa tiba-tiba mengejar cinta ke pelaminan lebih bagus."
"Urusi saja kisah cintamu sendiri, Kai."
Suho menengahi, "Cukup. Nah yang paling masuk akal masalah keluarga. Nah mari kita pikirkan masalah keluarganya apa dan bagaimana sampai harus cuti. Tapi ini opsi ya, jangan asal sebar jika tak ditanya. Lebih baik seperti ceritakan saja bagaimana kondisi Xiumin Hyung dan keluarganya akhir-akhir ini dibanding ke inti masalah. Apa kalian semua setuju?"
Merasa tak memiliki akal lagi, tidak ada yang ingin menyanggah atau memberi opsi lain.
Sungguh, mereka bahkan tidak tahu apa yang telah terjadi. Xiumin menghilang tanpa kabar apa pun dan mereka terpaksa mengarang cerita tentangnya. Selama itu bisa menutupi aib teman sendiri, sudah sewajarnya mereka melakukan hal tersebut bukan?
Ah, tidak. Jangan berasumsi buruk. Membiarkan berita tidak benar berseliweran di media massa jelas bunuh diri namanya. Mungkin ketika Xiumin kembali, keadaan tak lebih baik jika mereka tidak menutupinya. Masa depannya bisa saja gelap gulita. Ini sudah tindakan yang benar untuk menjaga nama baik. Menjadi pengarang cerita selama beberapa bulan ke depan jelas tak masalah (ah bukankah kemampuan bahasa mereka di sekolah tidak pernah remidi?). Toh untuk bertahan hidup di dunia yang keras ini, selalu ada cara tak masuk akal.
Sudah dua minggu berlalu semenjak Xiumin tiba-tiba menghilang. Mengetahui fakta jika sudah pasti ia tidak akan ikut konser, Suho merasa beban di pundaknya sangatlah besar. Bukannya cuti itu adalah hal buruk, boleh-boleh saja demi keberlangsungan jiwa yang sehat. Tapi jika harus menghilang tanpa kabar, siapa yang tidak akan gila dibuatnya? Apa Xiumin sudah tidak menganggap mereka? Kenapa ia membiarkan keluarga kecilnya penuh ketidaktahuan? Ataukah ia menemukan pengganti yang lebih baik sehingga membuang EXO jauh-jauh?
KAMU SEDANG MEMBACA
Resolve the Day
Fanfiction『 C O M P L E T E D 』 [ EXO DARK FANFICTION ] Memasuki tahun keenam sebagai idola, aransemen prinsip bermusik nyata mereka telah lenyap. Xiumin ditarik kembali pada eksaltasi yang lebih pekat dari kegelapan; potensial otak Suho berlebihan; keresaha...