Chapter 33

1.6K 149 6
                                    

.
.
.
.
Melihatmu Dari Jauh
Written by Chinatsu-chan
.
.
.
.

Pagi ini adalah pagi yang berkabut dimana malam tadi hujan memandikan bumi. Hawa dingin mulai terasa kembali. Pukul enam pagi, Sakura masih belum berangkat kerja. Ia memperhatikan jendela di rumahnya. Rintikan hujan masih turun. Sakura yang tengah menikmati hidangan paginya ini hanya menghela nafas. Sebenarnya bisa-bisa saja ia berangkat menggunakan mobilnya namun, semalam kekasih mengirimkan sebuah pesan singkat. Dia bilang dia akan menjemputnya dan mengantarkannya ke rumah sakit.

Bukankah seharusnya Sasuke selalu mengantarmu bekerja, Sakura ? Ya. Namun, beberapa hari ini kekasihku begitu sibuk dengan pekerjaannya.

Ting~ Tong~

Bel pintu berbunyi. Sakura beranjak untuk membukakan pintunya. Dan ia melihat kekasihnya tengah berdiri di depannya.

" Masuk—" Sebuah kecupan singkat di bibirnya memotong ucapan Sakura. Sakura menatapnya. Senyum tipis nan manis terukir diwajah Sasuke. Tangan laki-laki itu meraih pinggang ramping kekasihnya dengan pelan. Kedua mata mereka bertemu. Bibir laki-laki itu mendekati telinganya.

" Aku merindukanmu." bisiknya. Sakura awalnya diam saja. Masih setiap memandanginya hingga Sasuke bertanya padanya.

" Kau tak merindukanku ? " tanyanya sambil menaikkan sebelah alisnya. Sakura langsung menggeleng cepat.

" Tidak. Hanya saja—" Sasuke menatap lekat mata emeraldnya yang begitu memikat.

" Hanya saja ? " sela Sasuke.

Sakura melirik kearah halaman rumahnya yang masih setia diguyur rintikan hujan. " Hanya saja, disini dingin." tuturnya membuat Sasuke tertawa. Sakura mengernyitkan dahinya.

" Apa yang kau tertawakan ? " tanya Sakura. Sasuke tidak menjawab ia langsung menarik Sakura untuk masuk kedalam dan menutup pintunya.

Cup!

Pria itu kembali mengecup bibirnya dan menarik sudut bibirnya lalu menatapnya. " Tidak ada." ujarnya. Mereka berjalan menuju meja makan. Mata onyxnya melihat makanan yang sepertinya sedang dimakan oleh Sakura sebelum ia datang.

" Kau hanya makan ini ? " tunjuknya pada roti tawar yang ada di piring putih itu dan susu hangat. Sakura mengangguk.

" Aku lupa belanja kemarin." jelasnya. Kemudian, mereka duduk saling berhadapan.

" Nanti kita belanja bersama setelah bekerja." ucap Sasuke pada Sakura sembari mengelus kepala kekasihnya. Sakura mengangguk mengerti. Ia pun melanjutkan sarapannya tadi yang sempat terjeda. Sedangkan Sasuke, ia melakukan hal yang sama dengan Sakura. Setelah sarapan pagi dan rintikan hujan mulai reda mereka pun berangkat bekerja tepat jam tujuh pagi.

...

" Selamat pagi, Rin-san." ujar Mizu yang terlihat dari arah kantin. Rin menatapnya dan menilainya bahwa Mizu habis dari kantin. Tangan Mizu terulur untuk memberikan sebuah minuman kotak pada Rin. Dengan tatapan sedikit curiga ia menerimanya. Meski, sebenarnya ia ingin menolak.

" Kau tidak suka dengan minuman ini ? " tanya Mizu dengan penasaran. Rin menggelengkan kepalanya dengan pelan.

" Tidak." elaknya.

Melihatmu Dari Jauh 《END》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang