Mungkin buat flashback2nya nanti yaa soalnya keadaan TaeNy nya belum membaik dan gak tau fb semuanya dari author gak tahu dari cast nya...
Oh yaa...pokonya maaf kalo gak bagus tulisannya dan kurang greget ceritanya...dan kalau ada adegan yang tidak terduga biarkan ajalah...cukup kalian baca ajah...dan kalau menurut kalian bosenin jangan di baca...antepin ajah....gak maksa kok authornya...Just for fun ajahh...
Monggo Silahkan...!!!
____________
Dua insan bergender sama ini hanya bisa saling diam sejak 5 menit yang lalu,keduanya mungkin sedang sibuk dengan pikirannya masing-masing atau mungkin keduanya sedang mencoba untuk merangkai kata yang sesuai untuk memulai pembicaraan setelah sekian lamanya tak bertemu.
Tiffany terus menatap ke arah wanita di sampingnya yang sedari tadi diam sambil menatap ke arah luar dengan tatapan datarnya mengabaikan dirinya dan segelas kopi di depannya.
"Su-dah sangat lama sekali....A-apa kabarmu..."Ucap Tiffany memecahkan keheningan.
"Seperti yang kau lihat..."Ucap Taeyeon pelan sedikit dingin tanpa menoleh pada lawan bicaranya.
"Kau sekarang berubah....kau terlihat le-bih dewasa dengan penampilanmu sekarang..."
[Taeyeon/Erika]
Tak perduli jika Taeyeon akan terus bersikap dingin padanya dan mengabaikannya,Tiffany hanya ingin terus memandangi orang yang selalu dalam pikirannya ini.
"Hmm..."
"Selama ini kau tinggal dimana?Dan kudengar juga sekarang kau sudah menjadi pengusaha yang sukses.."
Tiffany meremas tangannya sendiri yang berada di pangkuannya,dia benar-benar sedang menahan rasa tangis bercampur rindu terhadap gadis yang masih tidak ingin menatapnya ini.
"Tempat dimana aku bisa melupakan segalanya-------yang membuatku sakit...!"
"Ada pekerjaan yang harus saya selesaikan....jadi saya mohon pamit Tipphani-ssi....."
Karena tak ingin berlama-lama dengan gadis yang mungkin masih berada di tempat yang spesial di hatinya ini,Taeyeon bangkit berdiri lalu menunduk dan meninggalkan Tiffany,dengan langkah tegasnya Taeyeon melangkah untuk keluar dari kedai kopi tersebut dengan tangan mengepal kuat sambil memegang tali tasnya.
Setelah kepergian Taeyeon jatuh sudah airmata Tiffany,dia menangis menahan rasa nyeri di hatinya,dia meremas dadanya yang begitu sesak dia pikir pertemuan kembali dengan gadis itu akan membuat hubungan mereka kembali membaik seperti dulu,tapi nyatanya tidak,gadis dorky dan mesum itu kini sudah berubah menjadi sosok yang dingin dan dewasa.
"Taeyeon-ahh...hikss..."
*
Dia terus terisak menangis di dalam mobilnya yang tidak jauh dari caffe tersebut setelah pertemuan yang tak di duganya dengan seseorang di masa lalunya,seseorang yang selalu membuatnya bahagia dan menangis dalam waktu bersamaan,seseorang yang sudah berusaha dia lupakan dan hilangkan dari ingatannya selama beberapa tahun ini,tapi takdir mempertemukannya kembali di saat tembok yang selama ini dia bangun dengan kokoh hancur begitu saja,di saat dia sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak akan menumpahkan air matanya barang hanya setetespun,tapi semuanya harus hancur dan rusak begitu saja karena pertemuan yang tak terduga ini.semuanya gagal total.
KAMU SEDANG MEMBACA
BLACK ROSE
Fiction généraleSeorang wanita pekerja malam yang harus bertahan demi hidupnya sendiri di tengah-tengah kerasnya dunia malam,,tapi takdirnya berkata lain ketika dia di pertemukan oleh seseorang yang membawanya pada kehidupan yang berbeda dari hidup yang sebelumnya...