Black Rose [ Part 38 ]

3.5K 257 113
                                    



Maaf baru up lagi...ada sesuatu yang membuat saya harus berpikir untuk lanjut atau tidak bikin cerita ini lagi...dan akhirnya saya memilih untuk lanjut setelah beberapa hari berpikir...

Saya orangnya cepet down kalo ada perkataan yang membuat saya harus berpikir lama-lama hingga akhirnya saya beneran drop...

Kalau ada yang memang tidak suka silahkan komen dengan baik tanpa berkata kasar...kalian bisa membicarakan ini lewat pesan langsung ke saya dan berbicara yang baik...dan mungkin itu saya akan pikirkan dan pertimbangkan komenan kalian...

Saya bukanlah orang yang kasar jika tidak di mulai,saya juga tidak kekanak2an untuk war di medsos juga gitu loh...saya akan lebih ke memikirkan dulu daripada langsung mengungkapkannya...

Intinya jika ada sesuatu yang kalian tidak sukai silahkan kirim pesa aja langsung ke saya jangan berkata kasar di komenan...

Maaf untuk ketidaknyamanan di epep saya...




Saya tidak baca ulang ceritanya jadi gak tahu ada typo atau ngganya.

Silahkan di baca....





______🦄🦄 ______



"Aku cukup terkejut akan kedatangan tamu tak terduga hari,,,"

"Kalau tahu bibi akan datang,aku akan mempersiapakan makanan yang spesial untukmu terlebih dahulu,,,"

Ya.siang ini Sunny sedang berada di kedai buburnya,kedai buburnya cukup ramai dengan pengunjung yang hilir mudik datang untuk menyantap kudapan yang menyehatkan itu.

Dan lebih mengejutkan lagi kedainya kedatangan seseorang yang menurutnya tidak di sangka-sangka akan mengunjungi kedai sederhananya.

"Tidak perlu repot-repot seperti itu Sunny-ahh...",

Orang yang di maksud Sunny tak lain dan tidak bukan adalah Hwang Eunha aka bibi Eunha.

"Setidaknya aku sudah punya persiapan.....silahkan bibi di coba buburnya..."

Sunny menghidangkan menu bubur yang ada di  kedainya untuk bibi Eunha.

"Aigo~Ini sepertinya enak sekali,,,bagaimana kau bisa memiliki ide usaha seperti ini eoh,,,?",

"Bibi akan mencobanya,,,",

Eunha mengambil sendok yang sudah di siapakan di sisian mangkuk,lalu menyiuk bubur tersebut menyuapkan ke dalam mulut.

"Aigo.Aigo~sudah ku katakan ini pasti enak...sangat cocok di lidah,,," Eunha memuji bagaimana enaknya bubur di kedai milik Sunny.

"Gamsamida bibi,,,aku menyukai bubur dari dulu jadi aku berpikir untuk membuka usaha bubur juga,,,",

"Itu ide sangat bagus,,,bibi akan rekomendasikan ini pada teman-teman bibi,mereka harus mencobanya,,,".

Eunha kembali menyuapakan sesendok penuh bubur ke dalam mulutnya.

"Nde sekali lagi terima kasih banyak,,,"

"Saya akan mengambilkan minum dulu untuk bibi,,,".

Sunny meninggalkan Eunha yang sedang menikmati buburnya untuk mengambil minuman.

*

*

Rumah Taeyeon

"Phani-ahh~",

"Phani-ahh~",

Suara sang empunya rumah memanggil-manggil Tiffany di lantai atas,dia mencari sang kekasih karena sepertinya dia membutuhkan sesuatu.

BLACK ROSE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang