[END] COïNCIDENCE

With Who

Jisoo kini tengah bersama Jennie menikmati indahnya pemandangan pantai yang sebentar lagi akan menjemput senjanya. Jennie dengan nyaman bersandar dipundak Jisoo. Membiarkan sang kekasih memainkan jari jemarinya.

Tidak jauh dari mereka ada pasangan Chaeyoung dan Lisa yang tengah menikmati pergantian sore ke malam. Sama seperti Jennie dan Jisoo.

"Sayang~"

"Hmm."

Panggil Jennie lalu mulai mengeratkan pelukannya dilengan Jisoo.

Akhirnya matahari pun pamit. Berganti dengan datangnya bulan yang siap memberi cahaya di kegelapan malam.

Dua pasangan itu kini sudah bergegas untuk kembali ke Kota dan kembali menyibukkan diri dengan pekerjaan masing-masing.

Saat ini Jisoo sudah duduk di kursi depan bersama Jennie. Membiarkan Lisa beristirahat dibelakang bersama Chaeng.

Lagu-lagu romantis dari Zion.T mengalun menemani perjalanan panjang mereka. Bahkan Jennie dengan nyaman menyandarkan tubuhnya ke tubuh Jisoo. Dapat Jisoo lihat dari kaca Lisa dan Chaeng yang sudah tertidur pulas.

"Lisa dan Chaeng akan menikah dua bulan lagi." Ucap Jisoo membuat Jennie mendongakkan kepalanya.

"Jinjja?"

Jisoo hanya menganggukkan kepalanya.

"Mereka akan menikah di Aussie nanti."

"Waah... daebak."

Setelah itu keadaan kembali hening. Jisoo kembali fokus menyetir dan Jennie bermain game diponsel Jisoo.

"Hmm... K-k-kau mau tidak jika ku ajak menikah?" Tanya Jisoo ragu.

"Ji jangan bercanda. Kita berdua masih muda. Perjalanan kita masih panjang sayang. Waktu yang kita punya juga masih banyak. Kenapa harus terburu-buru?" Jawab Jennie panjang lebar.

"Ne, kau benar." Jawab Jisoo datar.

Tidak terasa setelah dua jam lebih keduanya sampai di kediaman Eomma Kim. Lisa pamit untuk kembali kerumahnya dan Jisoo sudah berada dikamarnya bersama Jennie.

"Kau belum mau tidur?" Tanya Jisoo kepada Jennie yang tengah berkaca didepan cermin.

"Aku belum mengantuk." Jawab Jennie sembari berjalan ke arah kasur.

"Kalau begitu aku tidur duluan. Good night!" Ucap Jisoo lalu menarik selimut sampai menutupi tubuhnya.

Akhirnya Jisoo pun terlelap. Meninggalkan Jennie yang masih fokus dengan tontonannya.

"Mianhae Ji, tapi perjalanan karirku masih panjang."

Gumam Jennie saat matanya tidak sengaja memandangi wajah indah Jisoo yang tengah tertidur pulas.

***

08.00 KST

Dapat Jennie rasakan sisi bagian kanan kasur sudah kosong. Tubuh Jisoo yang sebelumnya dipeluk erat, kini berganti menjadi sebuah guling. Dengan cepat ia mendudukan dirinya dab melihat secarik kertas diatas nakas.

Aku mendapat panggilan mendadak dari Rumah Sakit dan aku tidak ingin mengganggu tidur nyenyakmu. Jangan lupa sarapan saat bangun nanti. I love you.

Jisoo

"I love you too."

Setelah membaca pesan dari Jisoo, ia langsung menggulung rambutnya dan keluar dari kamar. Menemui Eomma Kim.

"Pagi Eomma~" Sapa Jennie kepada Eomma Kim yang tengah membantu para pelayan menyiapkan sarapan.

"Pagi sayang." Balas Eomma Kim masih sibuk dengan masakannya.