[END] COïNCIDENCE

What happen J?

"Founder & CEO of 'Hyandai' The Largest Automotive Company in Korea Kim Jun Dae Reported a Car Accident in Gangnam."

Headline berita Korea akhir-akhir ini dihebohkan dengan berita tersebut.

Bagaimana tidak, Kim Jung Dae atau yang biasa dikenal sebagai Mr.Kim salah satu orang terkaya di Korea mengalami kecelakaan tragis yang menyebabkan dirinya hingga hari ini belum menyadarkan diri atau dalam keadaan koma.

Hal ini juga yang menyebabkan Jisoo tidak memiliki ruang gerak yang luas. Media memenuhi area rumah sakit, perusahaan, dan Kediaman Orangtuanya. Bahkan Eomma Kim terpaksa harus tinggal di Apartement Jisoo lebih dulu.

Tidak hanya itu. Nama Jisoo juga seringkali disebutkan dibeberapa media sebagai pewaris dan penerus perusahaan sang appa.

Seperti contohnya,

Kim Jisoo, The Daughter of Kim Jung Dae Is Rumored To Be The Next CEO of Hyandai Replacing His Father.

Jisoo hanya bisa berdoa agar appanya segera pulih. Sehingga dirinya bisa tetap menjadi dokter sesuai dengan apa yang ia inginkan.

Ngomong-ngomong soal Jisoo. Dirinya belum bertemu lagi dengan Jennie. Padahal ia tahu jika Jennie sudah kembali dari Singapur. Tetapi karena keadaan yang sedang ia hadapi membuat Jisoo tidak memiliki waktu.

Satu lagi, mereka belum juga mengirim pesan satu sama lain.

"Soo..."

"Ah ne, Eomma."

"Tidak ingin bertemu Jennie?" Tanya Eomma Kim.

"Aniyo, aku mau disini bersama Eomma."

Eomma Kim hanya tersenyum lalu menganggukkan kepalanya.

****

Sedangkan Jennie, ia kini berada di kediaman orang tuanya. Bingung dengan apa yang harus ia lakukan. Jennie tahu kabar soal Appa Jisoo dan rasanya ia ingin segera menemui Jisoo dan membawa kekasihnya itu kedalam pelukannya.

Ingin mencoba menenangkan sang kekasih.

Ia juga heran kenapa Jisoo belum juga mencoba menghubunginya sejak mereka bertengkar.

"Umma..." Panggil Jennie kepada Umma Kim yang tengah bermain dengan Kai.

"Nde..."

"Kira-kira Jisoo sedang apa ya? Aku merindukannya."

"Apa tidak lebih baik jika kau menjenguk orang tua Jisoo? Pasti Jisoo sangat sibuk Jennie-ah mengurus semuanya."

"Tetapi masa iya dia tidak memiliki waktu untuk mengirimkanku pesan?" Jennie lalu menidurkan tubuhnya diatas sofa.

Jari jemarinya masih terus menscroll galeri diponselnya. Melihat beberapa foto dirinya dan Jisoo.