Salju yang membekukan, angin yang menusuk-nusuk tulang.
Jika cinta adalah dongeng yang indah, mengapa harus ada rasa sakit didalamnya.Alvi Syahrin penulis dari Indonesia 1992
Jam pertama hari ini dikelas Ayra adalah pelajaran bahasa Indonesia yang diajar oleh bu Ica, guru terfamous di SMA Garuda. Selain memiliki paras yang cantik dia juga masih single jadi tak heran jika banyak yang mengagumi sosok itu."Anak anak hari ini saya akan memberikan tugas untuk kalian yaitu musikalisasi puisi jadi nanti satu kelompok terdiri dari 4 orang dimana nanti kalian tampil ke depan seraya membaca puisi diiringi dengan musik," jelas bu Ica.
"Bu nanti saya satu kelompok sama ibu yaa, ntar saya yang gitar ibu yang baca puisinya biar romantis terus biar ada sweetnya gitu bu," celetuk satria sang raja gombal dikelas Ayra sambil mengedipkan sebelah matanya.
"Huuuuuu" jawab mereka serempak.
"Eh kalau beneran terjadi gue bakal sujud depan lo deh seriusan!" ucap Rio cekikikan.
"Sudah sudah kalian ini, kamu Satria jangan suka gombal kasian nanti cewek yang kamu gombalin karena pada dasarnya cewek itu lemah dan mudah baper. Kalau kamu mau gombalin saya izin ke abi saya dulu," nasehat bu Ica.
"Hehehe nanti bu kalau mau ketemu Abinya sekalian bahas tanggal pernikahan.
Cieee asoyy makkk," gombal satria asal.Seketika semua tertawa akibat ulah satria yang kelewat absurd itu.
"Sudah sudah saya nggak ada waktu buat ladenin kamu Sat, oke untuk masalah kelompok kalian bebas memilih yang penting satu kelompok ada 4 orang dan ketua kelas nanti kumpulkan di meja saya.
Minggu depan harus siap semua.
Mengerti!!!!""Mengerti bu" jawab mereka serempak.
"Oh yaa satu lagi jangan lupa sebelum tampil kalian harus menyerahkan rekaman puisi kalian dulu ke saya dalam bentuk soft copy yaa!"
"Iya bu" sahutnya serempak.
Seketika kelas menjadi riuh karena pemilihan kelompok, well kalian tau sendirilah pembagian kelompok dalam kelas adalah hal yang paling menyebalkan bagi semua siswa (termasuk bagi author juga sih😂wkwkwk) dimana orang orang yang tertutup, kudet merasa terasingkan, dan masih dibawah rata rata kata pintar membuat kesulitan mencari kelompok kebalikannya pasti yang dicari yang pinter, hits, dan mudah bergaul.
Malangnya nasib para orang kudet 😄 termasuk Rafa nih guys tapi untung ada Ayra yang nemenin wkwkwk😂.
Ayra berjalan mendekati Rafa karena baginya tidak ada kata menyerah dalam kamusnya, dia yakin suatu saat nanti Rafa pasti bisa membuka hati untuknya. Alasan lain Ayra sangat penasaran dengan Rafa karena Ayra rasa Rafa hanya menutupi identitas aslinya.
"Raf lo satu kelompok sama gue yaa pleasee," kata Ayra memohon.
"Males!" kata Rafa cuek.
"Pokoknya lo harus sama gue titik ngga pakek koma, tanda seru apalagi tanda tanya," seru Ayra sembari mengerucutkan bibirnya seperti anak kecil yang tidak dibelikan mainan.
"Manis!" satu kata yang mewakili isi hati Rafa dengan menebarkan senyum tipis sangat tipis sekali sampai tak ada siapa pun yang bisa melihatnya.
"Ngga usah sok peduli!" datar Rafa.
"Pokoknya kita wajib satu kelompok!"
"Apaan sih lo, makruh gue satu kelompok sama lo!" cibir Rafa.
"Dasar cewek gila!" lanjutnya.
Ayra yang tidak mempedulikan kata kata Rafa lebih memilih menyetorkan namanya dan Rafa ke ketua kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Prince Cold Hearted [END]✓
Teen FictionFOLLOW AUTHOR SEBELUM BACA!!! Ig : reputri_25 JANGAN LUPA UNTUK VOMENT!!! Awas Baper⚠️ Cerita ini bukan menceritakan kisah cewek Cupu vs cowok cool atau sebaliknya yaa guys. Tapi dijamin bikin baper siapin hati dan mental ya soalnya lumayan menguras...