What?

32

Kali ini, bukan hanya Sehun yang menyimpan rahasia. Tapi, Joyana juga. Sayangnya, Joyana menyimpannya hanya dari Sehun. Sedangkan untuk teman-temannya tidak. Walaupun staf kantor ini terus sibuk bekerja, banyak yang masih bisa menyempatkan diri untuk rehat dan leha-leha sebentar. Seperti Joyana, Yesha, Uli dan Ribka, misal. Sayang sekali, Endra sedang ikut meeting yang juga dihadiri Sehun.  It's ladies time!

Joyana, Uli, Yesha dan Ribka baru saja menerima pesanan mereka yaitu big mac dan es teh. Mereka juga membeli kentang goreng serta es krim. Tentu diantar oleh kurir gojik, mana mungkin mereka pergi sendiri. Mau digajul Sehun?

"Joy, perasaan dari tadi pagi wajah lo murung, nih" kata Yeri membuka percakapan lagi setelah mereka selesai membahas berita terkini.

"Tau, nih" timpal Ribka.

Joyana tersenyum kikuk, "enggak apa-apa, kok. Aduh, jadi baper" balas Joyana.

"Kenapa baper?" tanya Uli.

"Kalian peduli dan perhatian sama aku" jawab Joyana lalu mereka mulai mendramatisir suasana.

"Kalian udah pada nonton film itu belum?" tanya Ribka tiba-tiba. Semua menggeleng, "ya mana kita tau udah apa belum orang lo gak nyebutin judulnya" ujar Yesha membuat Ribka bergeming.

"Nonton apa, Rib?" tanya Uli.

"The Negotiation. Yang main Son Yejin dan Hyunbin" jawab Ribka. "Keren, sih. Tapi sebel, ah. Masa sad ending"

"Oh, The Negotiation" celetuk Joyana. "Gue udah nonton, tuh. Kan itu happy ending kata gue, orang akhirnya kasusnya selesai, penjahat yang sesungguhnya ketemu" lanjut Joyana.

"Yee, Min Tae Gu mati, tau! Padahal, dia mau ngajak Inspektur Ha buat minum bareng. Dikit lagi itu romantis, kali" protes Ribka heboh.

"Apaan, sih?" bisik Yesha mengomentari tingkah Ribka dan Joyana kepada Uli.

Uli menggeleng, "tak tahu" jawabnya pelan.

"Kalo lo mau Hyunbin sama Yejin bersatu, nonton aja Crash Landing on You. Tuh, mengharukan" balas Joyana kepada Ribka.

"Gue gamon sama tuh drama, ya. Lo malah makin bikin gue gamon aja. Crash Landing on You tuh dari awal sampai akhir gak ada yang mengecewakan" kata Ribka.

"Kecuali Alberto" timpal Yesha yang ternyata tahu juga. "Kecewa gue, dia mati" lanjutnya lalu semua membahas itu. Uli hanya sibuk makan big mac nya. Dari pada tidak segera dihabiskan, lalu ada Sehun nanti, bisa kacau. Lagipula, ia tak tahu apa-apa masalah drama korea.

"Buruan dimakan ya, cantik. Kalo bos lo dateng, ancur hidup lo" ujar Uli memperingatkan.

"Eh, iya-iya" kata mereka semua dan fokus makan sampai big mac habis. Joyana lanjut melahap es krimnya di saat yang lain beres-beres.

"Enak, ya. Kalo kerjaan udah selesai" ujar Yesha.

"Bahagia sejahtera" balas Ribka.

"Selamat ulang tahun" sambung Uli menggunakan nada lagu Selamat ulang tahun. Ia juga sambil bertepuk tangan.

Ribka menoyor kening Uli. "Heuu, ngawur. Siapa yang ulang tahun?" tanyanya.

"Kerjaan lo udah selesai, sekalinya mau leha-leha kayak dikejar-kejar anjing" celetuk Joyana.

"Bacot" kata Uli.

"Mau ditendang suami lo?" tanya Yesha.

Joyana tertawa pelan, lalu dengan cepat ia buat ekspresinya datar. "Gak" jawabnya singkat.