(Ma'af ada adegan 18+nya dikit🤗🤗).
🌺🌺
Setelah pulang dari daerah Gapyeong. Taek Won, berangkat ke Jepang dan bekerja di sana selama 2 minggu. Setelahnya ia pergi ke Indonesia untuk peresmian cabang perusahaan IT miliknya, ia juga harus menyeleksi para pegawai, jadi Taek Won tinggal di sana hampir 1 bulan.
Begitu kembali ke Korea, pria itu langsung tidur bak orang mati. Taek Won sengaja berpesan untuk tidak membangunkannya sampai 2 hari ke depan. Jadilah, Ha Neul sibuk menghabiskan waktunya bersama si kembar di apartemen kakaknya.
Setelah menidurkan si kembar, Ha Neul yang tak terbiasa tidur siang menghidupkan laptopnya. Sudah hampir 9 bulan ia bekerja pada Taek Won, 3 bulan lagi yang berarti kontrak kerja mereka selesai. Ha Neul sendiri mulai merasa bingung apakah janji Taek Won untuk menyekolahkannya ke Harvard seperti yang ia sebutkan dulu akan pria itu penuhi, mengingat hubungan mereka yang sekarang sudah menjadi sepasang kekasih.
Ia membuka situs pendaftaran kuliah di universitas ternama itu, meski masih ragu untuk mengirimkan lamarannya.
Tentu saja gadis itu masih ingin melanjutkan pendidikannya dan mengambil jurusan kedokteran spesialis anak, tapi tentunya akan memakan waktu bertahun-tahun untuk lulus dan itu berarti ia akan menjalani hubungan jarak jauh dengan Taek Won.
Tadinya Ha Neul berpikir, bahwa hubungan mereka akan tetap baik-baik saja, karena ia tau Taek Won yang ia kenal sangat menyukainya. Tapi entah kenapa Ha Neul mulai ragu, bukan tentang perasaan pria itu padanya, tapi tentang perasaannya sendiri.
"Kalau aku mengambil jurusan manajemen, atau komputer. Aku mungkin bisa bekerja di perusahaannya. Tapi.......
Ha Neul tertunduk lesu. Ia sangat ingin jadi dokter. "Sekarang aku harus bagaimana?"
"Imo." Panggil Won Bin mendekati Ha Neul sambil menguap, dibelakangnya Woo Bin juga melakukan hal yang sama, membuat Ha Neul sadar kalau keponakannya itu lelah bermain.
"Nanti....misalkan imo mulai jarang menidurkan kalian berdua seperti ini, kalian marah tidak?" Tanya Ha Neul sambil mengelus kepala Woo Bin.
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO and I (END)
RomancePersoal jatuh cinta, jodoh dan takdir tak hanya berlangsung oleh kebetulan belaka. Memang benar istilah cinta butuh perjuangan, butuh kesabaran dan butuh petunjuk arah dan kerelaan hati agar bisa menyatu. Sama seperti perjuangan CEO dingin Jung Taek...