Temptation - Bab 23

439 50 34
                                    

Happy Reading, chingu 😁

Thanks vote and comment my fanfic,

Note : Btw ini Lizzy ya, ku dari sebelum kenal Soeun udah suka sama After School yang ada Nana, Yujin dan Lizzy, Raina. Anggota AS, aku suka 🥰🥰🥰

 Anggota AS, aku suka 🥰🥰🥰

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


TEMPTATION

Bab 23

💎💎💎

Lagi, ia meragukan apa yang diucapkan Oh Sehun. Seorang namja yang sudah berulang kali ucapannya mengeluarkan candaan. Diisi dengan kepalsuan dan hanya ingin mempermainkan. Namun sorot mata yang terpancar membuatnya ragu jika kali ini, Sehun berbohong.

"Soeun, apa itu benar?" tanya Chanyeol dengan melirik dua tangan Sehun berada di depan perut Soeun. Sebuah sikap yang mengintimidasinya seakan apa yang dipeluk adalah milik namja itu.

"Nee," Soeun mengangguk. Tampak lelah dengan semua rahasia yang terbebani. Pikirannya makin kusut jika ia harus membantah lagi. Raina sendiri yang bertanya heran kenapa harus dirahasiakan jika nantinya pernikahannya dengan Sehun akan diumumkan juga pada akhirnya.

Disisi belakangnya, Sehun menghela napas lega pada pengakuan Soeun. Sepertinya kata-kata Raina menjadi obat baru untuk Soeun yang telah letih merahasiakan. Raina dalam hal ini benar bahwa semestinya tidak perlu keluarga merahasiakannya sampai menunggu H-3 dari jadwal pernikahan. Semua orang berhak jatuh cinta meski waktu yang diterima terlalu mendadak dari jarak Soeun putus dari Lay hingga ke jarak pernikahan ia dan Soeun.

Raina mencontohkan kasus yang dialami kakak sepupu gadis itu. Sebelum hari pernikahan salah satu mempelai mengakui tak sanggup menjalani pernikahan dengan alasan sedang jatuh cinta dengan sosok pria lain. Setidaknya, kejujuran itu menyelamatkan pernikahan semu yang terpaksa harus dijalankan.

"Kenapa?" tanya Chanyeol membuyarkan lamunan Sehun.

"Itu pertanyaan bodoh yang pernah kudengar seumur hidup," Sehun terpancing emosi. "Apa perlu kau dengar alasan kenapa orang menikah?"

"Karena dia belum lama ini putus tunangan,"

"Lalu?" Sehun mengerutkan kening. "Karena dia baru putus, jadinya dia tidak boleh menikah dengan siapapun?"

Chanyeol menatapi Soeun. "Tidak."

Sehun segera maju dan menarik hoodie yang dikenakan Chanyeol. "Kau ini siapanya sampai berani bicara begitu? Ayahnya? Kakaknya? Kau itu siapa!!!" bentak Sehun marah.

"Kenapa kalian jadi bertengkar?"

"Tanya sama dia, kenapa dia pancing emosi orang. Memangnya siapa dia harus mengatur hidupmu." Sehun melepaskan cengkramannya. "Aku ingatkan kau Park Chanyeol. Kau itu tidak ada hubungan apapun dengan Soeun, jadi berhenti bersikap seperti kau ini keluarganya."

"Tapi,"

"Berhenti kubilang," tunjuk Sehun makin emosi dengan menunjuk di depan wajah Chanyeol. "Sekalipun kau ini pamannya, kau tetap tidak berhak mengaturnya. Ayahnya lebih tahu apa yang terbaik untuk putrinya."

TEMPTATIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang