Temptation - Bab 31 (Wrong Side)

441 44 23
                                    

Happy Reading, chingu 😁

Thanks vote and comment my fanfic,

TEMPTATION

Bab 31

💎💎💎

"Dokter Yeon, anda tidak apa kan?" tanya salah satu perawat pada Yeondoo yang sedang memegangi pergelangan kanannya, yang baru saja digigit oleh pasien baru bernama Lim Yejin. Rekannya yang salah karena tiba-tiba bertanya soal suami wanita itu yang kemudian memancing wanita itu menjadi beringas dan menyerangnya.

Yeondoo meringis perih melihat luka bekas gigitan yang terceplak dan rekannya mengobati sambil meminta maaf. Yeondoo sudah lama memaklumi kecerobohan rekannya sejak ia baru bekerja, lalu usai pergelangannya diobati dan dibalut perban tipis, ia meminta data pasien tersebut pada asistennya.

Usai memeriksanya, ia cukup terkejut mengetahui nama anak dari wanita itu. Lee Jihyun dan pihak yang memasukkan ke bangsal adalah Park Ji-il. Yeondoo memeriksa data di komputer lalu mengetahui foto dari wali wanita itu benar Jihyun yang selalu jadi korban sentrum Lizzy.

"Aneh, bukannya ibunya sudah meninggal?" tanyanya sambil menyandar pada kursi putarnya. Yeondoo di datangi suster perawat kembali yang melaporkan Yejin mengamuk saat disuruh mandi. Sudah tiga hari wanita itu menolak dimandikan. Yeondoo mengeluh. Lagi-lagi, ia harus turun tangan langsung.

Yeondoo menemui wanita itu dan melihat wanita itu meringkuk dipojok. Yeondoo tak langsung mendekatinya melainkan bath-up dituangkannya cairan sabun, mengaduknya dengan kedua tangan hingga bergumul penuh busa. Seperti membujuk anak kecil, ia memainkan busa sabun dan membuat balon. Tanpa harus dipanggil, wanita itu tertarik dengan apa yang ia lakukan.

Yejin mengikutinya dan Yeondoo menyuruhnya masuk ke dalam bak mandi. Wanita itu mandi dengan seragam pasien dan ia membantu membukakan baju wanita itu lalu memandikannya. Yeondoo bercengkrama dengan wanita itu tanpa membahas keluarga.

"Kalau anda wangi, teman-teman anda ini juga senang," kata Yeondoo sambil menatapi boneka-boneka kain yang ditata rapi di tepi bath-up. Wanita itu mengangguk dan membiarkan Yeondoo menyabuni badan dan kepalanya.

Usai membersihkan wanita itu, Yeondoo menerima notif dari pria yang mengajaknya kopi darat melalui biro jodoh yang ia ikuti. Yeon menanyakan soal jadwal pertemuannya dengan pasien pada asistennya dan ia mendapat waktu yang cukup sedikit untuk mengikuti waktu blind date.

Selama kencan buta, Yeondoo hanya menyimak patner kencan butanya tampak membosankan. Kesan pertama saja sudah buruk. Namja tampan didepannya membanggakan jumlah kekayaan untuk dipertimbangkan olehnya. Apa ia perlu beritahu, harta keluarganya 5 turunan generasi ke bawah pun tidak akan habis?

Karena keluarganya tidak ada satu pun yang tertarik untuk menguasai dari harta kakek buyut. Sebab seluruh keluarganya sudah terlatih untuk berjibaku memiliki harta sendiri. Harta keluarganya hanya terpakai untuk berbagai donasi kemanusiaan ke dalam dan luar negeri.

Kebosanan ini membuatnya ingin mengakhiri kencan dengan mengaku jadwalnya sibuk dan ia harus pergi lebih dulu. Yeondoo memanfaatkan waktu luangnya itu dengan mendatangi kantor KBC.

Ia berniat menemui Hyungjun untuk menyampaikan pesan ibunya pada si paman bungsu. Pesan untuk tidak memberi penekanan pada mental Soeun yang diduga mengalami depresi hingga mudah pingsan. Belum lagi hemoglobin yang belum naik, cukup mengkhawatirkan apakah Soeun bisa lancar melahirkan atau tidak. Bagi ibunya, soal setuju atau tidak setuju pada pernikahan Soeun dan Sehun mutlak hanyalah keputusan Seokhoon.

Sang ayah yang membesarkan anaknya dengan hasil keringat sendiri. Jadi sudah sepantasnya Hyungjun tidak ikut campur.

Untuk menyampaikan pesan itu pun, Yeondoo perlu berhati-hati dalam berucap. Salah-salah ia malah seperti mengadu domba hubungan ibu dan paman bungsunya. Ia memasuki perlahan ruang kantor Hyungjun untuk membuat kaget pamannya itu tapi yang ia lihat Lizzy berada dalam ruang kantor Hyungjun dan mereka yang berbicara terlalu serius sampai tak sadar dengan pintu yang terbuka separuh.

TEMPTATIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang