trouble couple's (kookmin/jikook)

#.45.🐹😫🐰😭🐥😆

Kookie dan taetae berlari kearah kamar mereka,namun sialnya saat mereka ingin membukanya,pintu kamarnya malah dikunci dari dalam,pasti si wajah setrika itu sedang tidur,makanya dia sengaja mengunci pintu dari dalam agar tidak ada orang yang menganggu tidurnya.

"hyung,gawat..!!!",lihat,nenek cudah mendekat,aduh bagaimana ini,kookie tidak mau dipukul hyung,cakit.,"

Kookie merengek,menarik-narik ujung baju kakaknya,sementara taetae hanya diam,Tidak memberi jawaban kepada adiknya,aneh.Kookie jadi bingung,ada apa dengan hyungnya sih,kok tiba-tiba jadi pendiam begini,bukannya tadi cerewet sekali.kenapa pula wajahnya sampai memerah begitu.

Taetae berbisik,membuat sang adik yang sedang serius seketika konsentrasinya terpecah.

"cebenalnya hyung ingin buang ail becal,aduh bagaimana ini,hyung cudah tidak tahan."

saking tidak tahannya ingin buang air,membuat taetae sampai membungkam mulutnya menggunakan kedua tangannya,sementara kookie yang awalnya asyik menertawakan sang kakak seketika berubah pendiam.Ada apa dengan kookie?

ternyata eh ternyata,karena si nenek,seokjin.Sudah berada di hadapan mereka.Mungkin jaraknya tinggal 3 langkah lagi.bisa kookie lihat di depan sana,wajah neneknya itu memerah padam,sapu bulu di tangannya dengan sengaja ia hentak-hentakkan ke lantai,berniat untuk menakut-nakuti cucunya itu.

"nek jangan mendekat..!!!"

Seokjin menyeringai,pintar sekali anak si baekhyun ini mencari alasan,11-12 dengan ibunya.

"ah,nenek tahu.Kalian pasti sedang mencari alasan kan,agar bisa mengelabui nenek lagi,hmm??"

Kookie menggeleng,taetae?sudah berjongkok di bawah lantai,perutnya yang sakit,membuat taetae yang aktif berubah pasif,seokjin sempat melirik taetae,namun ia tidak berpikir kalau cucunya itu sedang menahan hasrat ingin buang air besar.Melainkan berpura-pura,anak satu itu kan paling jagonya berakting,Seperti yang baru-baru ini.Taetae berpura-pura pingsan,agar neneknya itu tidak jadi memukulnya,saking memukaunya akting taetae,membuat nenek lebaynya ini mengira ia kenapa-kenapa,mengingat waktu taetae akting pingsan,badannya tidak bergerak,seokjin yang khawatir,buru-buru membawa taetae ke rumah sakit,namun saat dokter ingin memeriksa taetae,mata taetae seketika terbuka lebar,ia buru-buru bangkit dari ranjang rumah sakit,berteriak ,lalu kabur.Seokjin yang malu,akhirnya meminta maaf kepada sang dokter.

😂😂😂

Baiklah,mari kita kembali fokus ke topik utama kita.Dimana saat ini seokjin sudah hampir sampai di posisi kedua cucunya itu,sementara kookie masih sibuk memperingati sang nenek agar tidak mendekat kearah mereka,tapi karena pada dasarnya sang nenek ini keras kepala,ia tetap saja berjalan kearah kookie dan taetae.

"kemari kalian,Nenek akan memukul kaLian berdua.Hahahaha.."

Kookie menggeleng,jangan sampai neNek mereka itu mendekat kearah mereka.Bisa gawat..!!! karena masalah akan bertambah runyam.DAn kookie tidak menginginkan hal itu terjadi.

"nenek jangan mende..

"bruk...

terlambat karena seokjin sudah jatuh tertelungkup,dengan dahi yang lebih dulu mendarat di bawah lantai.

"awhhh...Tulang belakangku,akhh..Aduh."

Kookie segera menghampiri sang nenek.

"itukan,kookie bilang apa,nenek jangan mendekat,jangan mendekat,kenapa nenek tidak mau mendengalkan kookie,hmm??"

Seokjin mengaduh kesakitan,ia berusaha bangkit dari posisi tertelungkupnya,kenapa di usianya yang seperti ini,ia jadi sering sekali terjatuh.Malang sekali hidupnya.Hiks..