#38.🐥🙇

2.7K 187 32
                                    





jam 6 pagi jungkook sudah terbangun dari tidurnya,oh iya mereka baru selesai  Dengan kegiatan mereka sekitar pukul 4 dini hari tadi .Jungkook tersenyum,ia bahagia sekali,karena ini adalah kali pertamanya ia tidur seranjang dengan jimin,astaga betapa beruntungnya jungkook jika setiap pagi ia akan di suguhkan pemandangan indah seperti  ini,pemandangan indah yang di maksud jungkook adalah wajah cantik dan tubuh bugil dari jimin.Benar-benar perpaduan Dari surga.sebenarnya tadi jungkook sempat memeluk tubuh jimin,tapi karena jimin takut milik jungkook akan kembali menyentuh miliknya,ia pun menjaga jarak yang cukup aman dengan jungkook,membiarkan bantal guling berada di tengah-tengah mereka,tapi hal itu tidak berlangsung lama,karena begitu jimin tertidur pulas,jungkook kembali merapatkan tubuhnya dengan jimin,miliknya dan milik jimin bersentuhan di bawah sana,membuat gairah jungkook yang tadinya padam,kembali membara,bahkan berkobar-kobar.

"akhhh...shhhhh..."

Mata jimin yang semula terpejam,seketika membulat ,bagaimana bisa kelinci goblok ini kembali memasukkan miliknya,apa yang semalam  masih belum cukup,hah?
Minta di getok sekali kepalanya ini,awas saja.

"apa yang kau pikir sedang kau lakukan,kau berniat membunuhku yah??"

Jungkook?masa bodoh.ia malah membalikkan tubuh jimin hingga membuat jimin membelakanginya,jimin sempat meronta,namun saat ia kembali merasakan milik jungkook Berada di dalamnya,jimin seketika terdiam.ia malah mendesah keenakan,sebenarnya tidak sepenuhnya enak,karena tadi saat jimin bergerak sedikit saja,lubang miliknya sudah sakit.Perih sekali,bahkan terasa berdenyut-denyut.

"lepaskanhh...Bodohhhh...AKhhh..ahh"

jungkook pura-pura tuli,kebiasaan sekali.

"satu kali sajahhh...kumohon...Ahhh...Hmm ini nikmat sekali."

Tubuh jimin yang tadinya membelakangi jungkook,kini telah berada di bawah jungkook,karena jungkook mengubah posisi mereka.dari yang semula dari arah belakang,menungging,hingga yang terakhir missionary,kUrang ajar sekali kelinci jadi-jadian ini,tadi katanya cuman sekali,tapi mana, ini kan sudah 3 kali.

Jungkook sibuk mengejar puncaknya,sedamgkan jimin,terlonjak- lonjak di atas ranjang,ternyata morning sex itu memang 2 kali lipat enaknya,daripada night sex.bahkan kekuatan jungkook saat menggagahinya,jadi 3 kali lipat lebih dahsyat,jimin sampai kewalahan dibuatnya,bisa-bisa ia terancam hamil setelah ini,karena sudah lebih dari 10 kali jungkook menanam benihnya di dalam sana.Sampai-sampai rasanya perut jimin menggembung.

"akhhh...Kumohon ...Lepaskannn akuhh...Aku lelah,milikku sakit."

Jimin berbicara,pelan sekali.Jungkook menggelengkan kepalanya membuat jimin yang semula tidak ingin terbawa emosi jadi emosi.

"tidak akann...Akhhh...Satu kalihh lagi."

karena terlanjur emosi,jimin pun menendang kaki jungkook,membuat Milik jungkook terlepas, jungkook mengadu kesakitan.Buset,tendangan jimin sakit sekali,kakinya kan kecil,kok bisa kekuatannya sebesar ini.

Jimin berniat bangkit,tapi saat mencoba  bergerak,saat itu pula ia ambruk kembali di atas ranjang,jungkook?panik.Ia buru-buru merangkak kearah jimin,bisa ia lihat mata jimin yang semula biasa-biasa saja,berubah jadi berkaca-kaca.Jungkook mengerti,pasti jimin merasa kesakitan,tapi mau bagaimana lagi kalau nafsu sudah berbicara,maka tidak akan ada seorangpun yang dapat mrnghentikannya.

"s-sakit..Hiks..Hiks..."

Jimin yang masih dalam kondisi bugil pun meletakkan bantal di bawah bokongnya,mencegah agar miliknya tidak menyentuh seprai.Karena jika bergesekan,maka milik jimin akan sakit,dam tentunya itu akan membuat jimin berteriak.

"maafkan aku,mungkin aku terlalu kasar ya semalam...???"

jimin makin mengeraskan tangisannya,kenapa kelinci bodoh ini malah sibuk menanyainya.Ya jelas lah,bukannya dia bisa merasakan sekuat apa caranya menggagahi jimin semalam.

"dasar jungkook bodoh,ini semua karenamu,aku membencimu,huwaaa...HIKs...Hiks.."

Jimin memukul-mukul dada jungkook,ia jengkel sekali.

"pukul aku sepuasmu,aku rela kok.ASal itu bisa membuat rasa sakitmu berkurang."

Jimin menjitak kepala jungkook,goblok sekali pemikiran jungkook ini.Mana bisa,tidak nyambung sekali.Yang sakit kan lubangnya,masa karena ia memukul dada jungkook maka rasa sakitnya akan berkurang.Dasar bodoh.rasanya jimin ingin menenggelamkan dirinya kerawa-rawa saja.

"atau kalau tidak,aku akan menggendongmu seharian deh."

"benarkah,Kau tidak sedang berpura-pura kan..???"

Jungkook menggeleng,ia yakin dengan ucapannya.

"aku tidak berpura-pura,aku serius."

Tubuh jimin tiba-tiba di angkat,ala bridal style.Jimin memeluk leher jungkook dengan erat,jaga-jaga jika jungkook berniat menjatuhkannya,ia kan berat.

"ayo katakan kau mau apa...???"

Jimin melihat kearah kamar mandi.

"aku ingin mandi,ayo bawa aku kesana."

Jungkook menggosok punggung jimin,menyampoi kepalanya hingga menggosokkan giginya.Semuanya dilakukan jungkook untuk jimin.

SETelah jungkook selesai memandikan jimin,ia pun membawa jimin keatas ranjang,memakainya baju dan celana.jungkook senang,setidaknya jimin tidak cerewet,memintanya ini dan itu,namun sepertinya jungkook harus menelan kembali ludahnya bulat-bulat,karena setelah itu jimin cerewet.Persis seperti ibu-ibu yang sedang ngidam.

"jungkook,buatkan aku sarapan."

2 menit kemudian.

"uhuk..Uhuk.."

Jimin tersedak makanannya,telur dadar yang dibuat jungkook terlalu asin.Jimin hampir memuntahkannya.

"jungkook ambilkan aku minum.."

"jungkook Aku ingin makan buah apel."

Jungkook...

Jungkoookkk..

Jungkoook...

Jungkoooooooooookkkk....

Begitu terus sampai jungkook berubah jadi gasing.










T
b
C
.




spoiler,next chapter bakal ada kejutan.😫

 trouble couple's (kookmin/jikook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang