5.Persiapan Lamaran

1.3K 93 0
                                    

Dan benar saja,Hyura tidak bisa tertidur.Dirinya sedang menonton TV bersaman Jimin.Jimin sudah mengantuk,tapi Hyura memaksanya untuk menemani.

"Hyura"

"Hm?"

"Ayo tidur,ini sudah malam"

"Nanti saja,aku belum mengantuk"

"Oppa sudah mengantuk"

"Nanti saja oppa"

"Bagaimana jika oppa kesiangan besok?"

"Tidak apa,tidak usah bekerja"-balas Hyura dengan polosnya.

Jimin menahan rasa kantuknya demi menemani istri manjannya,ini sudah hampir jam setengah 12.

"Ini sudah tengah malam sayang"

"Ishh oppa,aku belum mengantuk"-kesal Hyura karna Jimin sedari tadi menyuruhnya tidur.

"Besok kau susah bangun sayang"

"Tidak oppa"

"Hyura!"-jawab Jimin agak membentak.

"Hiks..oppa"

Jimin tau jika Hyura sebenarnya sudah mengantuk,tapi ia menahannya.Entah apa tujuannya.

"Kau sudah mengantuk sayang"

"Belum...hiks"

Jimin menghela nafas pelan,Istrinya tetap keras kepala meski saat menangis.

"Ayo kekamar"

Jimin menggendong Hyura ala koala.Yang digendong hanya diam menurut.

Sampai kamar Jimin menidurkannnya lalu tidur disampingnya dan memeluknya.Tak lupa mematikan lampu nya.

"Hikss..oppa"

"Kenapa masih menangis?"

"Filmnya belum habis"

"Filmnya sudah habis"

"Belum"

"Sudah,kau tidak melihatnya saat menangis tadi"

Hyura mengalah,memilih tidur memeluk Jimin,menelusupkan wajahnya di dada bidang Jimin.Tempat favoritnya ketika akan tidur.

"Jangan keras kepala sayang"

"Itu sifat ku oppa"

"Kau bisa menghilangkannya,masa mau begitu terus?"

"Tidak bisa"

Sudahlah,Jimin menyerah saja.

"Oppa"

"Apa?"

"Besok antar aku kerumah eomma ya?"

"Mau apa?"

"Ck..oppa lupa ya?ada Jisoo eonni disana"

"Iya,besok berangkat bersama oppa"

"Aku mau menginap ya?aku juga merindukan eomma"

"Tidak"

"Yahh oppa,kenapa?"

"Seminggu yang lalu kita menginap disana"

"Tapi aku masih merindukan eomma dan appa"

"Jangan alasan Hyura"

Hyura mengerucutkan bibirnya.Alasan Jimin tidak membiarkannya menginap dirumah orang tuanya atau mertuanya karna Hyura susah diajak pulang jika.Ia merasa senang dan mengacuhkan Jimin.

My Husband-Pjm✔[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang