Bel pulang sekolah telah berbunyi, semua murid langsung berhamburan keluar kelas, ada yang di jemput ada juga yang naik kendaraan umum.
Seperti biasa alvin menunggu vena di parkiran sekolah, tak lama alvin melihat vena berjalan ke arah mobil nya lalu memasuki mobil alvin.
"Yuk" Ajak vena dan alvin hanya mengangguk lalu menjalankan mobil nya.
Sesampainya di perkarangan rumah, alvin dan vena dibuat heran karena melihat sebuah mobil berwarna putih terparkir di depan rumah mereka.
Gue kaya pernah liat ni mobil, batin alvin.
"Mobil siapa vin?" Tanya vena.
"Gatau, udah yu masuk" Ajak alvin.
Keduanya keluar dari mobil lalu berjalan memasuki rumah, betapa terkejutnya alvin saat melihat seorang wanita yang sedang memainkan ponsel nya di ruang tamu.
Lo?, tanya alvin dalam hati.
"Assalamuaikum" Salam vena seraya memasuki rumah membuat wanita yang sedang memainkan ponselnya pun mendongak.
"Alvinnn" Teriak wanita itu dan langsung memeluk alvin membuat vena terkejut bukan main.
Deg!
Vena begitu sesak dan heran karena melihat adegan di depannya ini.Dia siapa?, batin vena.
"Lepas" Ucap alvin saat melihat wajah vena yang sepertinya menahan cemburu.
"Aku kangen banget sama kamu" Ucap wanita itu.
"Lo udah pulang dari london?dan ko bisa tau rumah gue" Tanya alvin.
"Iya aku baru nyampe 2 hari yang lalu,Kamu lupa?rumah ini kan dibangun waktu kita lagi pa---" Ucap wanita itu terpotong.
"Gausah di terusin" Ucap alvin dingin.
"Gue tau tapi ko lo bisa tau kalo sekarang gue tinggal disini?" Sambung alvin.
"Tadi gue kerumah lo, kata bunda lo tinggal disini" Jelas wanita itu.
"Oh" Jawab alvin lalu melirik ke arah vena yang sedang berdiri sambil menunduk.
Astaga gue lupa kalo ada vena, batin alvin.
"Ven" Panggil alvin membuat vena mendongak.
"Sini" Ucap alvin seraya menepuk nepuk kursi.
Vena berjalan pelan mendekati alvin saat sudah duduk di samping alvin vena mendongak dan langsung mendapat tatapan sinis dari wanita itu.
"Ven kenalin ini ma---" Ucap alvin terpotong.
"Gue pacar alvin" Ucap wanita itu mengulurkan tangannya seraya tersenyum smirk.
Ucapan wanita itu sontak langsung membuat vena dan alvin membulatkan matanya.
"V-vena" Ucap vena gugup sambil menjabat tangan wanita itu.
"G-gue k-kekamar d-dulu" Sambung vena lalu berjalan memasuki kamarnya.
Vena menutup pintu kamarnya lalu duduk di sofa seraya memunduk. Matanya terasa panas, tak terasa air matanya kian mengalir dengan sendirinya.
Kenapa sakit sekali?, batin vena berucap.
"lo apa apan sih" Ucap alvin pada wanita itu.
"Kita kan emang belum putus dari dulu" Ucap wanita itu.
"Tapi lo ninggalin gue gitu aja dengan jangka waktu yang lama itu artinya kita putus bagi gue" Jelas alvin.
"Kita gapernh bilang putus alvin" Tegas wanita itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE COLD BOY
Teen FictionMenjadi istri seorang most wanted sekolah? Rasanya mustahil, tapi bagaimana dengan vena?seorang gadis cantik yang di jodohkan dengan sang most wanted sekolah. "lo tuh kya es krim ya dingin tapi manis" ucap vena terkekeh lalu tanpa vena sadari lelaki...