Dia

40.3K 2.3K 46
                                    

Pagi ini vena sudah siap dengan seragam putih abu abunya, lalu vena turun untuk menikmati sarapan bersama keluarga nya.

"Pagi mah, pah." Sapa vena

"Pagi sayang" Jawab mama & papa vena.

"Nih sayang sarapannya" Ucap mama vena seraya menyodorkan sepiring makanan.

"Makasih, mah"

"Iya sayang"

Lalu mereka makan tanpa bicara dan hanya ada suara dentingan sendok dan garpu.

"Ayo ven, berangkat" Ajak fajri, papa vena

"Iya pah,mah vena berangkat dulu ya" Ucap vena sambil mencium punggung tangan mamanya.

"Iya sayang, hati hati ya"

"Iya mah, assalamualaikum"

"Walaikumsalam" Ucap mama vena sambil tersenyum.

                                ***
Saat ini vena sedang berjalan di koridor sekolah nya tiba2 dia menabrak seseorang yang membuat dirinya terjatuh.

"Awhhh" Ringis vena, lalu vena mendongak dan melihat seorang lelaki yang menatap nya datar.

"Kalo jalan tu pake mata" Ucap lelaki itu dingin, lalu meninggalkan vena yang masih terduduk di lantai.

"Jalan tu pake kaki lah yakali pake mata, dasar cowo aneh." Ucap vena kesal lalu berjalan menuju kelas nya sambil menggerutu.

Sesampainya di kelas vena langsung duduk dan menaruh tas nya dengan kasar membuat fresya dan lidya menatap nya heran. "Lo kenapa ven?" Tanya fresya

"Iya lo kenapa sih dateng dateng langsung kaya gtu" Ucap lidya yang ikut bertanya.

"Gue kes---" Ucap vena terpotong karena tiba2 bu fifi memasuki kelas nya.

"Assalamualaikum anak2" Salam bu fifi.

"Walaikumsalam bu" Ucap mereka serempak.

"Baik mari kita mulai pelajaran hari ini" Ucap bu fifi lalu mulai berbicara mengenai pelajaran.

"Nanti lanjut cerita di kantin" Ucap fresya berbisik.

"Hmm"

                                 ***
Saat ini mereka sedang berada di kantin dan seperti biasa, lidya yang memesan makanan sedangkan vena dan fresya mencari tempat duduk.

"Oh ya tadi pagi lo kenapa?" Fresya membuka suara.

"Nah iya buru sekarang cerita, nanti keburu masuk" Sambung lidya

"Jadi tadi pagi gue tabrakan cowo, sampe gue jatoh terus dia bukannya nolongin gue eh malah bilang 'kalo jalan tu pake mata' terus ninggalin gue gitu aja kan gue kesel" Ucap vena sambil mengerutkan bibir nya

"Kasian bgt idup lo" Ucap lidya sambil tertawa.

"Lo kenal cowonya siapa?ko ngeselin bgt si" Tanya fresya

"Gatau gue gakenal" Jawab vena

Tiba2 kantin menjadi riuh, vena, fresya, dan lidya pun menengok dan lagi lagi mereka melihat most wanted memasuki kantin.

"Huh..selalu." Ucap fresya memutar bola matanya malas

lidya?sudah pasti ia ikut meneriaki para most wanted, terutama daren karena lidya sudah menyukainya sejak dulu.

"Eh ehh bentar deh perasaan itu cowo yang nabrak gue pas pagi deh" Ucap nya sambil memicing kan matanya kearah lelaki itu.

"Hah seriuss?yang mana ven?" Tanya fresya.

THE COLD BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang