GA MARAH

2.3K 118 9
                                    

Halo semuanya, gimana karantinanya temen²? Asik ga?

Oiya, spam vote yaaaa siapa tau gw update lagi

Typo pada ketikan bakal gw revisi kalo udah tamat, asli ketikan gw banyak yang typo😭

Nanti juga gw bakal revisi cast cerita ini dan gw bakal lengkapin cast mereka.

Tungguin aja yaa🤗

27 April 2020

















Mereka sudah sampai di rumah keluarga Wiloka. Seina keluar tanpa mempedulikan abang - abangnya serta kekasihnya. Ingatkan Seina bahwa ia sedang kesal.

"Adek lo kenapa tuh?" tanya Satria dengan suara khas bangun tidur seraya merapikan jambulnya.

"Marah."

"Hah? kok bisa?" tanya Satria lagi dengan raut terkejut.

Satria tahu gimana adik kesayangannya kalau sedang marah. Pasti ia akan meminta sesuatu yang tidak tidak.

"Gw susul dulu." ucap Baron seraya berjalan duluan menuju pintu masuk setelah memberikan kunci mobil Satria.

Baron langsung masuk ke dalam rumah Wiloka dan tentunya hal pertama yang ia rasakan adalah sepi. Yap, Papa dan bunda Seina sedang pergi keluar kota untuk urusan bisnis mereka.

Baron langsung menuju kamar Seina yang tidak jauh dari ruang tamu. Baron mengetuk pintuk dahulu, ia takut jika Seina akan tambah marah jika dirinya langsung nyelonong masuk.

Tok...tok...tok....

"Sei, gw boleh masuk?" tanya Baron seraya mengetuk pintu Seina.

Tidak ada sahutan dari dalam, Baron terus berusaha dan memanggil-manggil Seina. Namun, yang ia dapat sama saja, tidak ada sahutan.

"Sei, lo jangan marah dong. 'Kan kita baru baik-kan." ucap Baron seraya mengambil gagang pintu dan....

"Bego." gumam Baron seraya mendorong pintu Seina. Ya, ternyata pintu kamar Seina tidak di kunci. Betapa bodohnya Baron hahaha.

Baron melangkahkan kaki ke arah ranjang yang sudah ada penghuninya dengan posisi membelakanginya.

"Sei?" panggil Baron dengan lembut yang sudah berada di atas ranjang Seina.

Baron yang sedari tadi bingung akhirnya membalikan tubuh kecil Seina dan betapa terkejutnya Baron ketika melihat Seinanya sedang tertidur.

"Ya ampuun, nyet. Malah tidur lagi." ucap Baron seraya tertawa renyah melihat tingkah Seina.

Akhirnya, Baron ikut memposisikan dirinya untuk tidur bersama monyetnya. Ya,ia juga mengantuk sebab ketika tadi ia ingin tidur Seina datang dan menculik dirinya ke Bandara serta berakhir mengenaskan di samping monyet galak, seperti ini.

Apaan dah hahaha

×××

Hari menjelang malam, namun tampaknya sepasang kekasih tak terusik dengan dentuman suara yang keluar dari game yang sedang dimainkan oleh Satria dan Sula.

"Seina." ucap Sula dengan tangan yang masih menekan stik ps dengan sangat cepat.

"Ha?"respon Satria dengan kuping yang di arahkan ke kiri tempat di mana Sula berada.

Sula tak merespon dan tangannya semakin lincah begerak menekan tombol yang ada pada stik tersebut dan....

" SHIT!"umpat Satria ketika Sula mengalahkannya, lagi.

COUPLE TOXICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang