[i]in vitro fertilisation | 정재현 (COMPLETED)

86. okay.

🔀 ⏮ ❚❚ ⏭ 🔂
01:09 ━━━❍─────── 04:06

Terserah - glenn fredly.

"semoga belom diganti" doanya, Zea menekan beberapa digit angka yang menjadi kunci pintu apartment nya.

"ahh syukurlaah!" zea berseru senang ketika layar digital disebelah kiri pintunya berubah warna menjadi biru, password nya belum diganti.

Pelan pelan zea masuk kedalam, dia sudah tau kebiasaan jeno. Kalau tidak ads kegiatan dipagi hari pasti dia akan bangun terlambat.

Kaki zea menendang sepasang flat shoes warna kuning didekat rak sepatu dibelakang pintu, keningnya mengkerut "sepatu gue ada yang kayak gini?" gumamnya

Zea melepas sepatunya, lalu meletakan tasnya disofa depan. Kening zea semakin mengkerut ketika mendengar suara orang bersenandung dari arah dapur, Dan itu suara seorang wanita!

Zea mematung ditempat ketika melihat seorang wanita dengan rambut berantakkan sedang memasak didapurnya, wanita itu memakai baju warna hitam sampai sebatas pahanya.

"JENO KESINI CEPETAN!" teriak wanita itu tanpa menoleh kebelakang.

"COMING!" itu suara jeno, suara itu berasa dari dalam kamarnya.

Ceklek

"z-zea"

Zea merasa kalau dadanya ditusuk ratusan bambu runcing, dadanya sesak dan nafasnya tersengal.

Jeno keluar dari dalam kamarnya hanya dengan handuk yang melitit disekitar pinggangnya.

"jeno--oops ada tamu ternyata" kata wanita berambut pirang itu, dada zea semakin sesak ketika melihat baju yang dikenakan wanita itu.

Baju itu yang dipakainya waktu menginap disini bersama jeno, dan sekarang baju itu dipakai oleh wanita yang tidak dikenalnya.

Air mata zea terjun bebas, zea merasa menjadi wanita paling bodoh yang ada didunia saat ini