(FOLLOW SEBELUM MEMBACA)
Seorang gadis bernama Melody. Dia adalah gadis cantik dan juga baik, namun sedih nya, di usia dia yang masih muda dia sudah harus menderita penyakit mematikan ini.
Namun di balik itu semua keluarga dan sahabat nya sangat say...
Hallo teman-teman hari ini update lagi nih Yang kepo dan penasaran sama Chapter nya langsung baca aja ya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ody yang melihat Bima sudah menjemput nya pun bergegas masuk kedalam mobil. Setelah Ody masuk kedalam mobil mereka pun bergegas menuju rumah sakit karena hari ini adalah jadwal Ody untuk cake up.
"Hari ini kita kerumah sakit ya buat check up." Ucap Bima menoleh pada Ody dan kembali fokus menyetir.
"Hari ini? Bukannya kamis?" Tanya Ody bingung.
"Di tambah sehari, jadi seminggu dua kali." Jawab Bima yang masih fokus menyetir.
Ody menghela napas. "Harus check up terus ya Pa?" Tanya nya menoleh kepada Bima.
"Iya lah, supaya kamu cepat sembuh." Jawab Bima sambil mengusap kepala Ody. Ody pun tersenyum kepada Papanya. Dia pun teringat akan ucapan Upi yang ingin menginap dirumahnya malam ini.
"Pa, Upi boleh nginep di rumah kita kan malam ini?" Tanya nya kepada Bima. "Soal nya orang tua dia lagi diluar kota dan besok baru pulang." Sambung Ody lagi.
"Ya tentu saja boleh dong sayang." Jawab Bima menoleh ke Melody sambil tersenyum dan kembali fokus menyetir.
Melody pun senang mendengar jawaban Bima yang mengijinkan Upi menginap di rumah nya.
Tak lama , kemudian mereka sampai ke rumah sakit dan langsung bertemu dokter Rian. Sebelum Bima menjemput Melody, Bima terlebih dahulu membuat janji dengan Dokter Rian agar mereka bisa bertemu.
Tok tok
Ceklek
"Silahkan masuk."
"Oh pak Bima, mari silahkan duduk." Ucap Dokter Rian yang bersalaman kemudian menyuruh Bima untuk duduk disusul oleh Melody.
"Ba...baik dok." Jawab Melody gugup. Dia berfikir jangan sampai Dokter menanyakan yang berhubungan dengan dia yang pingsan tadi di sekolah saat upacara.
"Semoga saja dokter gak curiga kalo tadi gue pingsan pas upacara." Batin Melody dengan tangan gemetar.
"Sehat kan kamu hari ini?" Tanya Dokter Rian sambil menatap Ody.
"Iya dok sehat kok." Jawab Ody sedikit tegang. Dokter Rin pun hanya mengangguk.
"Ya sudah mari saya periksa." Ucap Dokter Rian lalu membawa Melody keruangan untuk memeriksa keadaannya.
Dokter pun langsung memeriksa keadaan Melody cukup lama. Bima yang menunggu di ruangan Dokter Rian pun berharap putrinya semakin membaik. Bima yang melihat mereka sudah kembali masuk ke ruangan pun tak sabar mendengar hasil nya.
"Gemana Dok hasil nya?" Tanya Bima penasaran.
"Ahamdulillah sudah sedikit membaik." Jawab Dokter Rian sambil memegang kertas hasil pemeriksaan tadi. Bima pun menghela napas lega begitu juga dengan Melody
"Tapi harus sering-sering check up ya" sambung Dokter sambil memasukkan ketas tersebut ke dalam amplop.
"Kalau begitu kami permisi ya Dok." Ucap Bima pamit sambil bersalaman dengan Dokter Rian.
Dokter Rian pun mengantar mereka hingga kedepan pintu keluar dari ruangannya.
"Makasih ya Dok." Ucap Melodi sambil mengambil amplop yang sudah diberikan Dokter Rian. Mereka pun beranjak pergi dan menuju tempat parkir dan bergegas untuk pulang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nah kan sesuai janji Author hari ini spesial double chapter langsung aja deh di baca ya
Jgan lupa komen dan jga VOTE jgn jdi pembaca gaib yang main next" aja wkwkw
Jagn lupa follow ig @timah_fatimah12 Maaf kalo masih Ada Yg TYPO :v
