Chapter 9

1.8K 108 3
                                    


Hallo teman-teman hari ini update lagi nih
Yang kepo dan penasaran sama Chapter nya langsung baca aja ya


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Drrruutt drrruutt drrruuttt

Terdengar suara handpone Melody yang bordering. Dia pun melihat siapa yang menelponnya. Nama Upi lah yang terpampang jelas di layar Hp nya. Melody pun langsung mengangkat nya.

"Hallo."

"Hallo Mel, entar sore gue ke rumah lo ya. Soal nya kalo sekarang panas." Ucap Upi yang tiba-tiba nyerocos kek bajai.

"Hm... Terserah aja lo mau kerumah gue kapan." Saut Melodi dengan nada datar.

"Entar suru tante Lina masak yang enak ya Mel. Soal nya gue belom makan nih dari pulang sekolah." Nyerocos nya lagi.

"Iya bawel." Ucap Melody malas sambil memutar bola matanya.

"See you."

"Hm..."

Tut tut tut

"Untung si Upi sahabat gue, kalo bukan udah___" batin Melody sambil meringis.


_oOo_


Setelah menerima telpon dari Upi, Melody langsung menuju ke ruang keluarga sekedar untuk bersantai dengan Mama dan Papanya.

Disana sudah ada Lina dan Bima yang sedang asik duduk di sofa sambil menonton televisi. Gaya mereka persis seperti orang pacaran dimana Lina menyandarkan kepala nya di dada bidang Bima dan tangan Bima mengelus-elus rambut Lina. Hingga membuat Melody ingin sekali menjaili mereka.

Melody berdehem sehingga membuat mereka megubah posisi duduk mereka. "Ekhem... kaya nya ada yang asik berduaan nih." Ucap Melody menghampiri mereka dari arah tangga.

Bima dan Lina pun Nampak nya malu-malu karena dipergoki oleh Melody sedang berduaan. Bukan Cuma sekali tapi hampir setiap hari.

"Eh sayang, sini duduk samping Papa." Suat Bima yang langsung menyuruh Melody duduk di antara mereka berdua.

"Kalo udah berduaan lupa sama anak." Ucap Melody menyinggung kedua nya. Mereka pun hanya tersenyum mendengar perkataan Ody yang menandakan iri karena mereka asik berduaan.

"Oh iya sayang, katanya Upi mau nginep disini, jadi gak?" Tanya Bima.

"Jadi kok Pa, barusan dia telpon Aku katanya nanti sore baru datang." Jawab Melody sambil asik menonton acara kesukaannya.

"Upi mau nginep?" Tanya Lina terkejut dan Melody hanya mengangguk.

"Kata Upi Mama suru masak yang enak." Sambung Melody

"Tenang kaya sama siapa aja. Kita sama Upi kan udah kaya keluarga." Ucap Lina yang juga sedang asik menonton.

Keluarga Melody yang juga Upi memang sudah terkenal dekat karena orang tua mereka bekerja di perusahaan yang sama, karena Bima lebih memilih untuk mengambil bisnis dalam kota maka dari itu tak sesibuk orang tua Upi yang mengambil bisnis di luar daerah.

Keluarga Melody dan Upi memang berbanding terbalik dimana orang tua Upi jarang di rumah karena terlalu sibuk dengan urusan kerja mereka. Makanya Upi sering menginap di rumah Melody ketika dia merasa kesepian.

Setelah mereka cukup lama manikmati kebersamaan di ruang keluarga tiba-tiba terdengar suara ketokan pintu.

Tok tok tok

"Eh kaya ada yan ketok pintu." Gumam Lina, Bima dan Melody pun mendengar nya.

"Em.. biar aku aja yang buka." Ucap Melody yang langsung berlari menuju pintu rumah nya.

Ceklek

Ceklek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


__________

Ehm.... pagi-pagi autor udh update nih. Geman ya rasa nya tu gatel aja ni jari klo gk up seharian :v

Hehe kalian masih semangat kan puasanya?
Butuh penyemangat? Sini author semangatin :v

Kalo ada yg TYPO komen aja ya

Seperti biasa jgan lupa komen dan jga VOTE 🥰

Follow jga ig author ya @timah_fatimah12

Btw mau gk klo hari ini DOUBLE chapter? Hehe komen aja klo mau entar sore atau gk habis bika luasa author Update lagi chapter selanjut nya.

Revisi, 7 September 2021

LEUKIMIA (Selesai) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang