Betrayal of Love [LENGKAP☑️]

Answer and winner ... 1

Di Sebuah studio mini, orang-orang tengah sibuk menyiapkan tempat shooting.

Tak terkecuali dengan si author canci yang kini tengah mondar mandir sambil membaca berulang-ulang teks naskah yang akan ia baca.

"Lis.. siap?"

Author Elis melirik kearah sutradara, lalu mengacungkan jempolnya.

"Sip, om. Hayu lah telolet."

"Uuuh udah gak musim." Celetuk salah satu juru cameraman membuat author Elis mendengus lalu mendudukan dirinya di sofa single yang sudah di siapkan.

"Oke camera roll action!"

"Hallo semuaaaa, aku Elis. Hari ini aku mau jawab pertanyaan-pertanyaan kalian yaaaa, oke tentunya bareng cast nya Betrayal of Love. Yuk panggil mereka-"

"-coba bareng-bareng ya kita teriak, Cast booool mari yuk. Ayo bareng-bareng, CAST BOOOOOL MARU YUUUK."

Suara riuh readers terdengar dan kemudian cast Betrayal of Love memasuki area shooting, readers jangan lupa bertepuk tangan yaaa!!!

"Oke ini dia cast Betrayal of Love nya, sok atuh perkenalan dulu."

"Gak usah mak, udah pada kenal." Celetuk Bima tiba-tiba membuat author Elis terkekeh canggung kearah camera.

"Mon maap gaes, dia ganteng tapi emang suka sawan. Udah ayo perkenalan bulu."

"Dah.. dah.. orang ganteng dulu. Hallo gue Rafa anak futsal, siapa yang gak kenal gue? Ckck tabok nih!"

Readers dan cast malah tertawa, kecuali author Elis yang menutup wajahnya dengan kertas naskah yang ia pegang. Ampuuuuun malu ternyata punya anak macem Rafa.

"Lanjut!"

"Haiii, aku Zaskia Sabilla. Sahabat Aca, yang paliiiing cantik."

"Yeeh enak aja, gue paling cantik ya!"

"Iiih geu tau, gue paling cantik!"

"Billa, Silfi! Malah ribut. Sok lanjut waktu coy waktuuu!" Kesal author Elis saat kedua cecan itu tengah ribut.

"Hai aku Silfi, orang baik yang di buat jahat sama emaknya sendiri. Hiks."

Author Elis terkiki canggung, merasa bersalah karena orang sebaik Silfi di buat jahat hihi..

"Oke next."

"Bagus."

"Bagus apanya?"

"Nama gue Bagus Mak, orang yang selalu di sumpah serapahi sama noh para readers yang malah senyum-senyum gak jelas. Kan kesel, udah ganteng gini malah di bego-begoin. Kan ini juga naskah dari emak!"

"Oke, kenapa ada cewet???"

Bagus hanya menyengir kuda kearah author Elis yang di balas putaran bola mata malas. Ckckck

"Next."

"Hallo, aku Aca."

"Aduuuh ini nih anak emak paling sabar dan canci yaaa."

"Massal jita juga tau!"

"Oke Silfi Billa gak usah teriak, sakit kuping ini!"

"Pake vital-aduh bang!" Bima menatap galak abangnya yang dengan wajah polosnya menggeplak kepala belakang Bima.

"Ck, ribut Mulu. Ayo Bima perkenalan dulu."

"Tuh sama emak udah di kasih tau, Bima!! Bima!!!"

"Ck yang ikhlas, gak ikhlas ini gaji shooting kali ini bakalan di potong!"