dead brain

Ratu Bucin Season 2

Namanya Monic. Penyuka Feby Putri karena suaranya yang indah dan ngena di hati. Apapun yang berkaitan tentang idolanya, Monic selalu suka, maupun cover ataupun lagu sendiri. Katanya sih nusuk tepat di dada.

Tapi entah kenapa saat gue denger itu gue langsung ngakak, masa tepat di dada? Hancur dong asetnya, ngeri.

Selain Feby Putri ada orang lain yang benar-benar disukai Monic. Pujaan hatinya... dulu, kalau sekarang sih nggak tahu.

Dulu, selain Ines, Monic ini juga jadi Ratu Bucin dikelas. Ibaratnya ini season kedua.

Pemilik wajah sawo matang ini bikin orang jadi gregetan kalau lagi malu-malu ketika ketemu doi-nya.

Saking bucinnya, nggak ada yang tahu gimana Monic yang selalu berjuang asal bisa ngeliat wajah idolanya. Yang selalu sempatin kalau si-doi lagi lomba futsal dilapangan. Tapi cukup disini aja info tentang si-doi. Karena gue nggak mau bikin teman rapuh gue yang satu ini jadi ke ingat masa lalu.

Terbuktinya kebucinan tingkat tinggi Monic ini bukan karena si-doi tapi karena idola lainnya Monic. Alwi Assegaf.

Menurut Monic Alwi Assegaf adalah visual terbaik didunianya. Ngelihat foto candid cowok itu aja, kaki Monic langsung lumer kayak keju mozzarella.

Monic ini tipe cewek yang selalu berjuang untuk sesuatu yang disukainya. Bukan cowok aja, barang aja dia perjuangin, jabatan, atau bahkan teman.

Ibaratnya Monic ini adalah salah satu dari jutaan cewek yang menunjukan adanya zaman emansipasi wanita. Walau kadang banyak yang menganggap sebelah mata nggak bikin Monic mundur, tapi dia bakalan selalu maju karena remehan orang-orang nggak bisa ditelan dan bikin drop gitu aja.

Apalagi kita adalah cewek, makhluk yang memang selalu menerima duka disetiap langkah. Tapi Monic tahu walaupun disetiap langkah ada duka tetap aja di ujungnya ada suka.