스물 다섯

728 66 8
                                    

"Terimakasih, sekarang kita bisa kembali ke kamar masing-masing." -Namjoon.
"Ne. Terimakasih kembali." -Woozi.
Lalu mereka berdua memasuki kamar mereka sendiri.

----------○O○----------

-di rumah Taehyung-

"Hoseok hyung.. Gua pamit keluar ya." -Taehyung.
"LAGI?! Heh! Udah lima hari lo keluar sendirian, dan lo gak kasih tau gua maupun Jennie kemana elo pergi. Ada apa emang? Punya gebetan?" -Hoseok.
"Ck! Gak gitu.. Gua bener-bener belum bisa kasih tau. Nanti, nanti kalo Namjoon hyung ada di sini, gua bakal cerita. Gua janji." -Taehyung.
"Kenapa gak sekarang aja?" -Hoseok.
"Ah, udahlah. Nanti juga diceritain. Sabar. Gua pergi dulu, bye." -Taehyung.

"Ck! Dasar!" -Lirih Hoseok.

"BILANGIN JENNIE, JANGAN NUNGGUIN GUA SARAPAN NANTI! GUA MAKAN DI LUAR." -Taehyung.
Taehyung berteriak sambil berlari menuju garasi untuk mengambil mobilnya. Tidak lama, ia keluar garasi dengan mengendarai mobilnya.

TIN!!

"DADAH!! Jangan kangen ya hyung.. Mwah!" -Taehyung.
"NAJIS!" -Hoseok.
Taehyung pun mulai mengendarai mobilnya hingga ke luar gerbang dan tak lama mobilnya sudah menjauh.
Saat itu juga Hoseok kembali masuk ke dalam karena dipanggil Jennie untuk sarapan.

"Loh? Itu alien satu mana?" -Jennie.
"Keluar, sendiri, lagi. Gatau kemana." -Hoseok.
"Kemana sih dia pergi tuh? Punya gebetan ya? Lo juga!" -Jennie.
"LOH? Gua? Gua kenapa coba?" -Hoseok.
"Harusnya lo sebagai manager dan sebagai yang tertua disini tuh harus lebih tegas! Marahin kalo dia main pergi-pergi aja! Ini kalo agensi sampe tau, bisa dapet masalah kita dari IDV Entertaiment.." -Jennie.
"Eeeee... Lo itu sebenernya peduli sama Taehyung apa sama karier dah?" -Hoseok.
"Dua-duanya!" -Jennie.
"Weitz, santai.." -Hoseok.
"Ck!" -Jennie.

"Tenang, Taehyung bisa jaga diri kok. Inget, kita bukan manusia biasa, tapi bukan manusia super juga. Taehyung kan punya kelebihan bisa menghilang. Jadi kalo ada pihak agensi yang liat dia keluyuran atau kalo ada fans yang curiga, dia bisa menghilang. Jadi mereka bisa ngira kalo mereka salah liat." -Hoseok.
"Hm.. Iya sih. Ah, terserah." -Jennie.

"Udah sini sarapan." -Jennie.
"Nah, gitu kek daritadi. Malah koar-koar dulu kayak mak-mak." -Hoseok.
"Ini piso tajem loh ya." -Jennie.
"Eehh, ampun ampun. Yaudah ayo sarapan." -Hoseok.

.
.
.
.
.



































.
.
.
.
.

"Maaf baru nyampe, hyung." -Taehyung.
"Hm. Cepet masuk." -Yoongi.
"Ne." -Taehyung.

"Duduk." -Yoongi.
Taehyung malah rebahan di atas sofa panjang milik Yoongi.
"Gua bilang duduk." -Yoongi.
Taehyung langsung duduk anteng.

Kemudian Yoongi pergi ke dapur untuk mengambil minum dan makanan juga camilan lalu ia bawa semua itu dimana Taehyung berada.

"Nih." -Yoongi.
"Makasih hyung, hehe." -Taehyung.

"Hyung." -Taehyung.
"Hm?" -Yoongi.
"Kok lo masih tinggal di sini sih, kan udah gua suruh pindah." -Taehyung.
"Gak mau. Belum, ntar kalo niat juga bakal pindah." -Yoongi.
"Gitu lagi jawabnya dari kemaren malem gua bilangin." -Taehyung.
"Lah lu sendiri? Kenapa lu masih ke sini? Kan kita udah gak perlu ketemuan lagi." -Yoongi.
Jeda sebentar, Yoongi mengambil minumannya dan meminumnya sedikit.

"Lagian semuanya udah hampir beres lu kata. Sekarang kalo lo mau ke sini tinggal bawa aja Namjoon." -Yoongi.
"Kan gua masih pengen main hyung. Itung-itung mengisi jadwalku yang libur dengan dirimu gitu, ea." -Taehyung.
"Goblok. Najis lu Tae." -Yoongi.

"Lagian, kan lu bisa tuh liburan bareng Jennie sama Hoseok. Kenapa mesti ke sini coba?" -Yoongi.
"Ada sih alesan lain kenapa gua ke sini. Ada yang mau gua tanyain." -Taehyung.
"Kalo tentang 'Apa rencana baik yang seorang Min Yoongi ini maksud', maka NO. Gua gak bakal kasih tau sebelum semuanya kumpul jadi satu." -Yoongi.
"Ck. Ayolah hyung... Kalo lo takut bakal kebongkar rencana lo, tenang, gua bisa jaga rahasia kok." -Taehyung.
"Gak! Wajah lo gak meyakinkan." -Yoongi.
Setelah berucap seperti itu, Yoongi mengambil satu biji camilan dan hendak memakannya. Tapi tiba-tiba saja dia didorong oleh Taehyung sehingga punggungnya membentur lengan sofa. Lalu Taehyung mengurungnya, menatap Yoongi dengan wajah serius. Yoongi sih cuek-cuek aja, tapi tetep ngebales tatapan Taehyung dengan dinginnya. Gak ada reaksi apa-apa.

"Kasih tau gua, hyung. Atau gua bakal..." -Taehyung.

Bssttt!!

"HUWAAAA!! TAWON!! IH KOK HYUNG GOBLOK SIH!" -Taehyung.
Taehyung tadi langsung loncat kaget, sekali loncat langsung 3 meter, karena tiba-tiba aja Yoongi merubah wujudnya jadi lebah tepat di depan Taehyung.
Setelah itu baru lah Yoongi kembali ke wujud manusia nya.

"Hailah, cemen. Sama tawon aja takut." -Yoongi.
"Dih! Suka-suka." -Taehyung.
"Lagian lo sok-sok an amat berani sama gue. Gua sengat muka lo, mampus." -Yoongi.
"Nggak deh. Ampun." -Taehyung.
"Makanya, kalo gua bilang gua bakal ngomong waktu semua udah ngumpul, ya berarti gua bakal ngomong pada waktu itu. Lagian, kita belum nemuin Jimin sama sekali. Sabar dikit elah." -Yoongi.

"Makin hari makin cerewet plus makin galak aja." -Lirih Taehyung.

"Apa coba sini ulangi lebih keras." -Yoongi.
"ENGGAK..." -Taehyung.

"Ah, udahlah. Kasian makanannya dicuekin. Mending dinikmati." -Taehyung.
"Yaudah makan aja." -Yoongi.

.
.
.
.
.




























.
.
.
.
.

"Woozi-ya. Nanti sore kita pulang lebih awal aja. Hari ini Lisa tampil. Itu bisa jadi kesempatan kita buat deketin dia." -Namjoon.

Btw, cara Namjoon, Woozi, dan Jungkook bicara udah nggak begitu kaku lagi guys.
Woozi belajar dari Hoseok.
Namjoon belajar dari Woozi.
Sedangkan Jungkook belajar dari memperhatikan cara temen-temennya bicara satu sama lain.

"Ya itu kalo kita bisa, hyung. Hari ini kerjaannya banyak. Gak mungkin juga kalo semua di bawa pulang dan bisa selesai di rumah dalam semalam. Lagian, kenapa gak suruh Jungkook aja? Selesai ngampus, dia bisa langsung ke lokasi. Bahkan bisa juga dia ngajak temen-temennya kan." -Woozi.
"Iya juga ya. Yaudah, biar gua kirim dia pesan aja deh." -Namjoon.
"Hm." -Woozi.
Lalu Namjoon langsung mengeluarkan ponselnya dan mengetikkan pesan agar bisa dibaca Jungkook nanti.

----------○O○----------

TO BE CONTINUE
SILAHKAN VOMENT

Buat yang nanyain dimana part ulang tahunnya Hoshi yang katanya akan ada surprise dari Taeyong dkk. Mohon maaf, itu gak diceritain:v
Itu cuma pengalihan cerita, karena waktu itu kan emang lagi ada momennya NamJin.
Eehhh, gak gitu! Maksudnya kan, masa waktu Namjoon mencoba lebih deket ke Seokjin, malah gagal karena ada Jungkook. Yang ada gak ada perkembangan dong cerita ini:v
Paham gak? Gak? Yaudah.

POKOKNYA MAKASIH BANGET YANG UDAH VOTE DAN COMENT JUGA MAKASIH BUAT YANG UDAH BACA...
Makasih buat yang udah nambahin ke library, yang udah nambahin ke reading list. Love you guys!!
Besok kalo bisa InsyaAllah gua bakal update lagi. Makasih!! ><

○Mystery In The Past○ ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang