2.9K 216 1
                                    

"Jadi semuanya, bagaimana pendapat kalian? Kalian bebas bertanya, berpendapat dan memberi saran satu sama lain. Dan jika ada yang tidak setuju, bicaralah!" -Taehyung.

----------○O○---------

"Beberapa dari klan ku tidak setuju" -Yoongi.
"Siapa saja?" -Taehyung
"Taeyong, Woozi, dan mungkin... aku juga" -Yoongi.
"Aku juga tidak setuju Taehyung-ah, firasatku mengatakan bahwa akan ada hal buruk yang akan terjadi jika ini terlalu dipaksakan. Tapi aku tidak bisa melihatnya lebih jelas apa yang akan terjadi. Semuanya masih terlihat, samar" -Hoseok.
"Jika Hoseok hyung mengatakan bahwa itu masih terlihat samar maka itu artinya kejadian tersebut masih lama akan terjadi. Atau, bisa saja kemungkinan lain bahwa kejadian itu akan menjadi kejadian terburuk bagi semua klan. Dan kalau masalah pendapat, aku mengikut saja." -Namjoon.
"Kemarin saat aku membahas hal ini bersama klan ku, Yuju juga bertanya 'bagaimana jika ada yang berkhianat' dan aku menjawab 'maka itu akan menjadi sebuah masalah'. Aku tidak tahu, tapi aku juga punya firasat buruk. Yah... meskipun firasatku tidak selalu benar.." -Eunha.
"Sebenarnya aku juga memiliki firasat buruk akan hal ini. Tapi aku juga merasakan firasat yang baik, meskipun sedikit kemungkinan." -Taehyung.
"Ck. Aku tidak suka terbelit-belit. Jadi bagaimana ini?" -Lisa.
"Begini saja, siapa yang tidak menyetujui nya, angkat tangan." -Minhyun.

Dari klan vampire : Taeyong, Woozi, dan Yoongi.
Werewolf : Lisa, Mingyu, dan Jimin.
Demon : Hoseok.
Siren & Fairy : Nothing.

"Aku tidak mau berurusan dengan klan immortal lainnya. Aku terlalu malas berbagi perlindungan dengan klan lain." -Jimin.

"Yak! Jimin-ah!! Jaga sikap dan ucapan mu!" -Seokjin.

Tiba-tiba saja dia mengatakan hal yang tidak sopan dihadapan semua klan. Kalimat yang dilontarkan Jimin membuat semuanya spontan geram.

Mendengar kata Jimin tadi, Taeyong, Woozi, Jaehyun, Hoshi, dan Daniel merasa begitu kesal dan geram. Bisa-bisanya Jimin menganggap remeh kaum immortal lain. Tapi mereka menahan emosi mereka saat melihat masing-masing pemimpin klan mereka menatap, memberi isyarat untuk tetap tenang.

"Aku juga tidak sudi bila harus melindungi orang yang berlagak sok angkuh." -Jaehyun.
"Aku juga." -Taeyong, Woozi, Hoshi, dan Daniel.

Mereka berucap tanpa memandang Jimin yang merasa tersinggung.

"Ekhem. Aku merasa ada yang balas menyindirku." -Jimin.
"Jika kau merasa saja." -Daniel.

Mereka semua sama-sama merasa geram. Hingga Sana, salah satu anggota klan siren, melerai mereka.

"Yak! Dasar kalian. Hentikan sikap kekanak-kanakan kalian." -Sana.
"Ck. Dasar. Sikap kalian malah memperusuh keadaan saja. Disini kita untuk damai, bukan membuat masalah." -Minhyun.
"Kau, Jimin-ah. Harusnya kau jaga ucapanmu itu. Aku malu memiliki anggota angkuh seperti dirimu. Aku bahkan tidak pernah mengajarkan untuk bersikap angkuh." -Minhyun.
"Kalian juga. Taeyong-ah, Hoshi-ya, Woozi-ya, Jaehyun-ah, Daniel-ah, kalian tidak bisa menahan emosi kalian. Ck, benar-benar merepotkan." -Taehyung.

Semua yang berada disana dibuat jengkel dan pusing dengan keadaan. Pengecualian untuk Yoongi. Dia hanya ber-smirk saja melihat kerusuhan tersebut.
'Menarik' -batin Yoongi yang tidak dapat diketahui siapa pun.

----------○O○----------

TBC

VOMENT!!

○Mystery In The Past○ ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang