14.

6.9K 362 32
                                    

Selamat Membaca
_________________________

ⓂⓂⓂ

Tringgg

Tringg

Tringg

"Yeay!!!"

Pekik anak anak di setiap ruangan, berbeda dengan seorang gadis cantik yang sedari tadi diam tidak biasanya.
Shakila Alifaaisha Bolkiah.

Melihat itu, (namakamu) bingung sendiri dan ia masuk kedalam kelas putrinya.

"Hey mommy here" (namakamu) mensejajarkan tingginya. Shakila mendongakkan wajahnya.

"I wanna go home " Shakila dengan bibir bergetar.

"Are you okay? " (namakamu) khawatir menatap wajah putrinya yang memerah.

"Daddy " Shakila lirih. (Namakamu) mengernyitkan dahinya.

"Call daddy?"

Shakila mengangguk dan arah matanya beralih ke arah gadis yang sedari tadi pendiam. Kaki kecilnya terbawa untuk menghampiri gadis itu.

"H-halo?" Shakila. Gadis itu menunduk membuat (namakamu) tersenyum tipis dengan ponsel ditelibganya

"H-hai Shakila, is it hurt? " ucapnya masih menunduk. Shakila terperangah membuat (namakamu) mengernyit.

"Shakila is looking for you" (namakamu) lembut

"Why ? " kekeh Mateen pasalnya Shakila tidak ingin mengenalkan Pangeran Mateen di sekolahnya.

"I don't know she's cry before"
(Namakamu)

Pip

Pangeran Mateen menutup sambungannya sepihak membuat (namakamu) tersenyum dan menghampiri putrinya.

"I saw her pinching you " ucap gadis itu. Membuat (namakamu) kaget

"Shakila?" (namakamu) Shakila menyentuh paha kanannya. Dengan cepat ia menaikkan dress hijau itu sedikit ke atas.

Deg

"Mommy don't tell dad-

"Shakila " Mateen tersenyum menawan dengan Aathar di pangkuannya. Beberapa teman Shakila menatap Mateen

"Prince Mateen"

"Shakila's daddy?"

Beruntung guru pembimbing menenangkan murid muridnya.

Prince Charming MATEEN 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang