ᴇ ɪ ɢ ʜ ᴛ ʏ ᴛ ᴡ ᴏ

2.5K 412 75
                                    

ʙᴀᴅ ʙᴏʏ ◆︎ᴋɪᴍ ʏᴏʜᴀɴ◆︎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ʙᴀᴅ ʙᴏʏ ◆︎ᴋɪᴍ ʏᴏʜᴀɴ◆︎






























setelah panggilan terputus yohan segera berbalik menatap seorang wanita yang sedang melangkah mendekatinya "jadi gimana kak?"

wanita yang di panggil kaka itu berdiri di sampingnya sambil menatap lurus menatap pemandangan kota "kondisinya sudah mulai stabil, mungkin sebentar lagi dia akan siuman" 

yohan mengangguk pelan dan ikut memandang gedung-gedung tinggi dari balkon apartemennya

wanita bernama kim jisoo itu, menatap adik sepupunya dengan sedikit ragu "dia pacar kamu?"

yohan menggeleng pelan dengan pandangan sendu "belum, susah buat dapetin hatinya dia" ujarnya sambil terkekeh pelan

jisoo tersenyum tipis "masa playboy kaya kamu ga bisa dapetin hati cewe? cupu" ledeknya

hati yohan sedikit menghangat saat ini "aku bukan playboy ya kak"

"halah, setiap lewat depan cewe aja kamu tebar pesona mulu, ampe kadang di ajak kenalan kalo cewenya cantik" jisoo

yohan menaikkan sebelah alisnya "itumah merekanya aja yang terpesona sama kegantenganku, lagi juga ya, cowo mana yang kalo ngeliat cewe cantik engga di ajak kenalan? di bilang ga normal yang ada"

"dih pede banget, cewe kamu tuh dimana-mana ada kaya jajanan kaki lima aja, pantes aja dia ga mau sama kamu" cibir jisoo sambil menatap wanita yang sedang berbaring di atas kasur milik yohan

yohan ikut menatapnya "aku udah berhenti jadi playboy karna dia kak"

"oh jadi kamu ngaku nih playboy? dasar labil" cibir jisoo

yohan tersenyum lebar menanggapi ucapan jisoo

"kaka pergi dulu ya, ada pasien yang harus di tanganin di rumah sakit" ucap jisoo sambil menatap layar ponselnya

"jam segini?" tanya yohan bingung

jisoo mengangguk lalu masuk ke dalam di ikuti dengan yohan, lalu mengambil tasnya

"inget, kalo dia udah bangun langsung kasih makan dan kasih obatnya, tadi aku udah masak bubur buat kalian makan, jangan lupa di panasin" ucap jisoo sambil memakai sepatunya "aku pamit dulu ya"

yohan mengangguk lalu melambaikan tangannya dan menutup pintu apartemennyaa. saat ini hyemi berada di apartemen milik yohan setelah kejadian empat hari lalu yang hampir merenggut nyawanya. yohan bersyukur bahwa setidaknya wanita yang berada di hadapannya ini masih hidup

beberapa jam sebelum kejadian tragis tersebut, hyemi menelfon yohan untuk berjaga-jaga dan tentu saja yohan menyanggupi keinginan hyemi yang terbilang sangat mendadak itu walaupun kondisi tubuhnya juga belum sepenuhnya stabil. diam-diam dia mengikuti hyemi di dalam pertandingan, bahkan dia menyamar sebagai salah seorang polisi atas pemintaan hyemi

ʙᴀᴅ ʙᴏʏ ◆ᴋɪᴍ ʏᴏʜᴀɴ◆ ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang