17

365 29 175
                                    

Rizky semakin panik,saat suhu tubuh Dinda tak kunjung normal.Dinda nampak meringkuh di dalam selimut dengan merintih kedinginan.Rizkypun bergegas keluar kamar mencari bantuan.Kali ini ia membutuhkan bantuan Ayya karena ia tak ingin membuat neneknya khawatir.Rizky mengetuk pintu kamar Ayya.

"Hoam...ada apa tha Mas Rizky?"tanya Ayya yang keluar kamar dengan wajah ngantuknya

"Ay,bantu aku.Dinda sakit!"jawab Rizky

"Ha...kok bisa mbak Dinda sakit?"Ayya terkejut mendengarnya

"Ish...Ayya,Dinda kan juga manusia,ya pasti bisa sakit lah!"gerutu Rizky

"Iyo mas,tapi kan mbak Dinda itu tenaganya selalu full,apalagi kalau disuruh teriak-teriak!"saut Ayya tanpa dosa

"Ay...dia itu istriku,bisa-bisanya kau menjelekkan dia di depanku!"tegur Rizky

"Eh...maaf mas,hehehe.....!"cengir Ayya

"Hhh...sudah ayo ikut aku.Kau coba lihat keadaannya!"titah Rizky

"Injih Mas!"Ayyapun mengikuti langkah Rizky

Begitu melihat kondisi Dinda,Ayya segera menempelkan tangannya ke kening Dinda.Dia meringis merasakan panas menjalar di telapak tangannya.

"Ini sih demam Mas!"ucap Ayya

"Iya...sepertinya dia masuk angin,tadi kelamaan mandinya!"saut Rizky

"Ada minyak kayu putih ndak mas?"tanya Ayya

"Sebentar!"Rizky bergegas mendekati sebuah laci

"Mas Rizky!"Belum sampai tangan Rizky menggapai handle laci,lengkingan suara Ayya mengejutkannya

"Ada apa Ay?"tanya Rizky,berbalik menghadap Ayya

"Kok mbak Dindanya di t*lanjangin?"Ayya sudah seperti seorang polwan menginterogasi tersangka

"Ish...siapa yang menelanjanginya?,tadi dia itu mandi dan belum sempat berpakaian!"tukas Rizky, melupakan perbuatannya sebelum Dinda menghukum dirinya sendiri

"Walah...kalau sudah siap begini,pakai cara ala novel saja mas!"celetuk Ayya

"Cara ala novel?"Rizky memicingkan matanya

"Iyo...,mas Rizky bagi kehangatan tubuh mas Rizky ke mbak Dinda,siapa tahu kalau rasa dinginnya berkurang suhu tubuhnyapun turun!"jelas Ayya

"Memangnya bagaimana caranya?"tanya Rizky polos

"Astaga,mas Rizky ndak tahu?"celoteh Ayya penuh tanya,Rizkypun menggelengkan kepala sebagai jawabannya.Ayya menepuk keningnya sendiri,melihat kenaifan Rizky.

"Mas Rizky tinggal ikutan lepas pakaian dan peluk mbak Dinda!"dengan sabar Ayyapun menjelaskan

"Jangan mesum kau Ay!"tukas Rizky,yang merasa ide Ayya sangat konyol

"Walah....sopo sing mesum tha?,itu cara yang sering kali aku baca di novel Mas.Khasiatnya plus-plus loh!"Ayya menaik turunkan alisnya,seolah menggoda Rizky

"Ayya!"Rizky geram sekali melihat ekspresi kurang ajar Ayya

"Maaf mas, maksudnya plus plus itu suami istri bisa tambah saling mencintai!"Ayya mencari aman dengan kalimat jitunya

"Memang begitu?"Rizky mulai tertarik

"Iyo!,wis aku keluar dulu yo.Mas Rizky coba,nanti kalau sampai 2jam suhu tubuhnya mbak dinda ndak berubah.Mas Rizky panggil aku lagi!"jawab Ayya

Melihat Rizky yang nampak berfikir,Ayya segera melangkah pergi.

"Ay.. tunggu!"Rizky menarik bahu Ayya"Benaran bisa menurukan panasnya Dinda?"tanya Rizky masih ragu akan saran Ayya

Risalah HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang