Kamu mahasiswa? Tahunya kuliah doang? Cupu dong!.
Coba buat list-to-do kamu selama berstatus mahasiswa, terus masukkan organisasi dan cinta di dalamnya sebagai pendamping akademik. Niscaya kehidupan kampus kamu yang 3,5 sampai 4 tahun itu akan berwa...
Proses perkuliahan tahun ajaran 2017/2018 sudah dimulai per hari ini. Kampus kembali ramai dengan penghuninya yang tampil lebih fresh, kecuali penghuni lama yang dikejar deadline skripsi atau tugas akhir.
Proses kaderisasi tingkat BEM-U juga sudah selesai, sisa penyusunan laporan pertanggung jawaban yang membuat saya dan Edy makin sering menghabiskan waktu bersama bahkan hampir semua waktu saya di luar jam kuliah dan jam tidur disita Edy. Bukan cuma berdua sih, berempat dengan sekretaris dan bendahara kepanitian.
Inaugurasi berlangsung 2 hari yang lalu, tepatnya di hari Sabtu. Hasilnya sangat di luar ekspektasi saya. Lontaran pujian, kekaguman dari banyak pihak menjadi pencapaian tersendiri buat saya dan juga panitia lainnya. Ucapan selamat tiada henti-hentinya saya dengarkan dari orang-orang yang saya temui dan tahu peran saya dalam kaderisasi tahun ini.
Maba memang tidak mengecewakan saya sekalipun sering mengesalkan. Saya berharap mereka benar-benar bisa diandalkan nantinya. Karena suksesnya pengaderan bukan dilihat dari bagaimana meriahnya inaugurasi tetapi bagaimana kinerja kader kita di organisasi nantinya.
So, saya tidak boleh berbangga diri, saya tidak boleh terlalu sombong sekalipun euforia saya tidak bisa saya sembunyikan. Karena mau tidak mau kesalahan yang terjadi di tahun-tahun berikutnya, pujian ini berubah menjadi celaan.
Seperti itulah sebuah organisasi, kamu akan dipuji-puji tetapi saat di satu titik kamu jatuh, celaan tidak akan melewatkan kamu begitu saja.
Tetapi setidaknya untuk kali ini, biar saya menikmati sedikit kesenangan ini seraya berkenalan kembali dengan dosen-dosen yang sudah lama saya kenal tetapi di mata kuliah yang berbeda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Entah kapan mulainya, saya dan Edy itu sering seperti ini. Saling mengganggu dengan bahasa-bahasa aneh. Kalau orang-orang iri karena saya dekat dengan cogan satu ini, santailah. Kami cuma sebatas teman, teman dekat tapi.
ㅋㅋㅋㅋ
Pokoknya semenjak masuk geng-nya mereka atau UWU 97, saya lebih sering berbahasa di luar tatanan resmi. Terkadang juga khilaf mengabsen isi-isi kebun binatang.
Pertemanan yang sangat merusak.
Belum 15 menit, dosen sudah meninggalkan ruangan. Namanya juga hari pertama. Bukannya belajar malah perkenalan mata kuliah dan tata tertib buat satu semester ke depan. Selebihnya ya bincang-bincang sok akrab dengan dosen.
"Woi ... anak BEM-U ... "
"Loh, Kak. Ambil matkul (Mata Kuliah) ini juga?"
"Yoai. Sudah yang keempat kalinya." Dengan penuh kebanggan senior saya menjawab. Saya-nya yang malu, untung sekitar saya sepi.
"Bagaimana BEM-U? Dengar-dengar inaugurasi lancar ya! The best memang." Saya tersenyum kikuk.
Pujian-pujian yang terlontar dari dia itu seringnya berakhir menjadi petuah-petuah merusak. Makin diladeni maka akan makin menjadi.
