Pt. 15

6.1K 643 11
                                    

Jungkook masih berada di kamarnya dan tidak keluar walau hanya untuk makan malam. Sedangkan Hana masih tetap berada di ruang tengah, duduk santai sambil memeluk bantal sofa.

Ia teringat akan perkataan menyakitkan Jungkook.

"Kau masa laluku yang terburuk dari yang terburuk!"

Hana kembali meneteskan air matanya dan terisak di ruang tengah. Ia menarik rambutnya merasa kesal karena tidak mengingat apa pun tentang Jungkook kecuali kebersamaan mereka di toko buku.

"Hiks... siapa sebenarnya Jungkook? lalu aku ini siapa... kenapa dia begitu membenciku... hiks... tolong kembalikan ingatanku." batin Hana lalu menyembunyikan wajah sedihnya dengan menunduk.

Tiba-tiba ia mendengar suara langkah kaki dari arah tangga. Hana langsung mengusap air matanya, ia yakin itu pasti Jungkook. Hana mengalihkan wajahnya, sebisa mungkin tidak menoleh ke arah tangga.

Jungkook mengambil kunci mobilnya, entah kemana ia akan pergi tengah malam seperti ini. Hana pun bangkit dari duduknya lalu mengejar Jungkook.

"Jungkook-ah." seru Hana yang membuat Jungkook langsung menghentikan langkahnya.

Jungkook terdiam tanpa menoleh sedikit pun ke arah Hana.

"Hiks... a-aku minta maaf... maafkan aku jika aku... aku melakukan kesalahan padamu di masa lalu... tapi tolong.... hiks, aku ingin tau seperti apa masa laluku." ujar Hana dengan isakan.

Jungkook tidak mungkin menjelaskan masa lalu itu. Hal itu hanya membuat Jungkook semakin menyesali perbuatannya waktu itu.

"Kumohon ceritakan padaku... hiks."

Kini Jungkook menoleh, terlihat Hana sedang menunduk dengan tangisannya. Perlahan ia mendekati Hana, menangkupkan satu tangannya di pipi kiri Hana lalu mengusapnya lembut.

"Kalau kau ingin tau seperti masa lalumu.... berhenti lah untuk berbuat baik padaku... berhenti menaruh perhatianmu padaku." ucap Jungkook dingin. Jujur saja, ucapan Jungkook barusan sangat membingungkan bagi Hana.

"A-apa maksudmu?"

Jungkook tidak merespon pertanyaan Hana, ia berbalik lalu pergi meninggalkan Hana. Gadis itu kembali menangis.

Jungkook memutuskan pergi ke sebuah klub untuk menenangkan pikirannya. Tak lama, Jimin pun sampai begitu Jungkook menyuruhnya untuk datang.

Mereka duduk bersama di bar, terlihat Jungkook terus meminum minuman alkoholnya.

"Hana mendengar percakapanku dengan appa... ia sudah tahuㅡ"

Jimin pun membuka mata sedikit lebar karena shock mendengar ucapan Jungkook.

"ㅡaku mengucapkan hal yang begitu menyakitkan kepada Hana untuk menutupi perasaanku." Jungkook menjeda ucapannya dengan meminum lagi minumannya.

"Waktu itu... hyung pernah berkata bahwa.... kau ingin membuat Hana agar tidak mengingatku lagiㅡ" sambung Jungkook yang mulai terpengaruh alkohol.
"ㅡbisa kah kau buktikan ucapanmu itu hyung? maksudku... tolong jangan buat Hana mengingatku lagi."

🌷Just One DayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang