21. kencan pt.1

206 21 0
                                    

Sejak tadi Alarice tak ingin memerhatikan pelajaran, moodnya sekarang telah hancur gara gara kejadian dilapangan.

Gue?jadi pacar Elvano? Ga bgt, boro boro dijinin pacaran, jalan aja dilarang -batin Alarice.

Rara yang melihat Alarice melamun langsung menyenggol lengan sahabatnya, Alarice terkejut dan langsung menoleh kearah Rara.

"Melamun aja lo, kesambet baru tau" ucap Rara.

"Apaan sih Ra" jawab Alarice.

"Lo mikirin yang tadi?" Tanya Rara.

Alarice hanya mengangguk.

"Bawa santai aja sih, sekarang lo sama Elvano udah resmi, bakal ada yang lindungin lo" ucap Rara.

"Enak banget lo bilang, dia itu musuh gue Ra" ucap Alarice.

"Tapi sekarang kalian kan punya status" ucap Rara.

"Gila kali lo, gue mau pacaran sama orang yang bener bener gue sayang dan orang yang bener bener sayang sama gue" ucap Alarice.

"Inget ya Ca, Benci sama Cinta itu beda tipis, semakin lama lo sama Elvano semakin terbiasa lo sama dia, dan cepat atau lambat pasti kalian bakal naruh perasaan satu sama lain" ucap Rara"Tapi kan-" belum selesai Alarice ngomong

"Udah jalanin aja kali, ribet amat idup lu" ucap Rara dan mendapatkan toyoran dari Alarice.

"Lo mah enak, gue yang jalanin ini semua" ucap Alarice mempoutkan bibirnya, Rara yang melihat itu menggelengkan kepalanya.Tiba tiba ponsel Alarice bergetar, ia pun mengambil ponselnya dilaci mejanya dan melihat notifikasi masuk dari Elvano, Alarice mendengus kesal.

Elvano Delano :
Jam 19.00 gue jemput,
kita ke cafe yang pastinya
Lo belum pernah kunjungin

Alarice Stella :
Tinggal bilangin gue kudet
Repot amat pake kata belum pernah
Tapi sayangnya gue males jalan sama lo

Elvano tersenyum kecil melihat notifikasi dari Alarice.

Elvano Delano :
Gue pacar lo
Ga usah ngebantah napa sih!?

Alarice Stella :
Sejak kapan lo jadi pacar gue?
Seinget gue, gue ga pernah terima
Jadi pacar lo, jadi jangan banyak ngarep

Elvano Delano :
Intinya Jam 19.00 lo harus udah siap
Kalo belum siap sama sekali
Terpaksa gue yang gantiin baju lo

Alarice Stella :
Gila, ga waras
Gue ga mau punya pacar gila kayak lo!!!

Elvano tertawa kecil melihat balasan pesan dari Alarice, Oland yang melihat Elvano tertawa sendiri menyerngit heran, gila.

⚘⚘⚘

Waktu menunjukan jam pulang, guru guru pun mengakhiri waktu pembelajaran dengan salam penutup.

Alarice menyimpun buku bukunya dan menaruhnya didalam tas.

"Lesu banget muka lo" ucap Rara.

"Nyokap bokap gue berangkat, gue jadi sendiri deh:( " ucap Alarice.

"Minta temenin Elvano sana, jadi lo ga bobo sendiri" ucap Rara, setelah Alarice mendengar itu terjadilah aksi kejar kejaran.

"Ingat umur woi" ucap Cilla tapi Alarice dan Rara tidak mendengar karena mereka sudah jauh.

"Masih kayak anak anak aja tu bocah" ucap Bulan.

ALARICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang