35. ketahuan

208 29 4
                                    

Alarice menghela nafas kasar, ia sangat jenuh dirumah, ia keluar rumah tetapi ia tidak ada alasan untuk keluar, terlintas dipikirannya untuk pergi ke taman, tetapi dia yakin sopirnya tak akan membiarkan dia pergi sendiri.

Alarice mengecek ponselnya, dan ada notif masuk, ia pun membuka notif tersebut, dan melihat Nino mengirim pesan kepadanya.

Ninnohvrs :
Alarice?

Alarice 🐧 :
Iya kenapa ninno?

Ninnohvrs :
Sibuk ga?

Alarice 🐧 :
Engga, kenapa ya?

Ninnohvrs :
Mau temenin gue ga?

Alarice 🐧 :
Kemana

Ninnohvrs :
Beli baju pesta buat keponakan
Besok dia ulangtahun
mau ga bantuin gue baju pesta yg cocok?

Alarice 🐧 :
Ummm boleh tuh
gue juga lagi bosen

Ninnohvrs :
Lo bisanya kapan?

Alarice 🐧 :
Sekarang juga boleh
Tapi jemputnya jangan dirumah gue
Jemputnya dirumah sepupu gue aja

Ninnohvrs :
Okeee, nanti tinggal share lokasi

Alarice 🐧 :
Yaudah gue siap2 dulu

Ninnohvrs :
Siapp
Read

Alarice langsung beranjak dari tempat tidur dan langsung bersiap siap, rencana kali ini tidak akan gagal.

🐧🐧🐧

"Pakk, anterin Ica kerumah Bang chan" ucap Alarice kepada sopirnya yang ada di pos satpam dirumahnya.

"Ngapain kesana Ca?" Tanya Sopir Alarice.

"Ica cuma mau main aja sama Bang chan, lagian juga Bang Chan sepupu Ica,bukan orang asing" jawab Alarice.

"Yaudah deh non, tapi janji jangan kemana mana, cukup dirumah Bang chan aja" ucap Sopir.

"Iyaaa Pakk, ayo Pak, panas ini" ucap Alarice.

"Iyaa yang sabar non" ucap Sopirnya.

🐧🐧🐧

"Udah sampai Non" ucap Sopir Alarice.

Alarice yang tetidur tadi terbangun.

"Udah sampe ya" ucap Alarice sembari mengucek matanya.

"Iya Non, dijemput jam berapa non?" Tanya sopir tersebut.

"Ga usah Pak, biar nanti Bang chan aja yang antar pulang" jawab Alarice.

"Yaudah, tapi ingat ya Non, ga boleh kemana mana" ucap Sopir Alarice,

"Iya Pakk, gampang itu mah, yaudah Ica turun dulu yaa, byee pak" ucap Alarice langsung turun dari mobil.

Alarice pun langsung memasuki rumah bak istana, dan bertemu Om nya diruang tamu yang sedang membaca koran.

"Om Zenoo" teriak Alarice dari depan pintu, Zeno yang terpanggil merasa kaget, bukan karena apa Alarice datang langsung meneriaki namanya.

ALARICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang